TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapal KM Indo Dua yang membawa 17 orang warga negara asing (WNA) nyaris tenggelam di perairan Pulau Pandan, Kota Padang, Sumatera Barat.

KM Indo Dua itu kandas setelah menghantam karang sehingga mengalami kebocoran dan hampir tenggelam.

Baca: Seruan Mahasiswa: Kami Ingin Pastikan Pemilik Negara Ini Rakyatnya Sendiri, Bukan Elit Politik

"Benar ada kapal KM Indo Dua yang membawa turis yang menghantam karang di perairan Pulau Pandan, Kota Padang, dan menyebabkan kebocoran," kata Komandan Regu Tim SAR Kota Padang, Yudi Riva, saat dihubungi Kompas.com, Senin (21/10/2019).

Menurut Yudi, KM Indo Dua itu kandas di tengah perairan Pulau Pandan pada Minggu (20/10/2019) malam sekitar pukul 22.30 WIB.

Hanya saja, evakuasi baru dilakukan pada Senin siang setelah tim SAR dan kapal SAR Yudhistira bergerak dari Dermaga Barau, Bungus, menuju lokasi kejadian.

Dalam kecelakaan itu, tidak ada korban jiwa.

Semua penumpang yang merupakan turis itu berhasil diselamatkan.

Baca: Jorge Lorenzo Diminta untuk Tidak Takut Posisinya Diambil Johann Zarco

Menurut Yudi, KM Indo Dua tersebut hendak berwisata ke Pulau Telo.

Mereka berangkat dari Dermaga Muara Padang.

"Namun, di tengah perjalanan di perairan Pulau Pandan, kapal kandas menghantam karang dan mengalami kebocoran," kata Yudi.

Penulis: Kontributor Padang, Perdana Putra

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Hantam Karang, Kapal Berpenumpang 17 Turis Nyaris Tenggelam