Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Penjelasan LIPI Terkait Temuan Ikan Bertuliskan Kata 'Ambon' di Seram Barat

Ia mengingatkan masyarakat Maluku agar tidak selalu menghubungkan setiap peristiwa atau fenomena alam yang terjadi dengan bencana.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Penjelasan LIPI Terkait Temuan Ikan Bertuliskan Kata 'Ambon' di Seram Barat
(KOMPAS.COM/RAHMAT RAHMAN PATTY)
Seekor ikan dengan tuliskan kata-kata aneh di bagian tubuh ditemukan nelayan di Dusun Tanah Goyang, Kecamatan Huamual, Kabupaten Seram Bagian Barat, Maluku, Senin (21/10/2019) 

TRIBUNNEWS.COM, AMBON - Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Ambon Nugroho Dwi Hananta mengatakan penemuan ikan dengan tulisan kata ‘Ambon’ di badannya sebetulnya dapat dijelaskan secara ilmiah.

Ia mengingatkan masyarakat Maluku agar tidak selalu menghubungkan setiap peristiwa atau fenomena alam yang terjadi dengan bencana.

"Soal ikan itu, kita bisa jelaskan dengan ilmiah. Jadi tidak ada yang aneh,” kata Nugroho Dwi Hananta kepada Kompas.com saat dikonfirmasi, Rabu (23/10/2019).

Dia menjelaskan, kejadian ikan bertuliskan kata ‘Ambon’ yang ditemukan nelayan di Dusun Tanah Goyang, Kecamatan Huamual, Kabupaten Seram Bagian Barat, sama sekali tidak ada kaitan dengan hal mistis.

Baca: Kalangan Pendidikan Dukung Langkah Jokowi Angkat Nadiem Makarim Jadi Mendikbud

Nogroho mengatakan, kejadian ikan di Seram Bagian Barat sangat dipengaruhi oleh faktor eksternal.

Fenomena itu tidak ada hubungannya dengan petunjuk alam yang memungkinkan akan terjadi bencana.

Menurut dia, munculnya tulisan kata ‘Ambon’ dan kata-kata lain secara tidak beraturan di tubuh ikan tersebut dapat dipastikan karena ada kontak antara ikan tersebut dengan koran, kertas atau plastik yang memiliki tulisan.

Berita Rekomendasi

“Sehingga tulisan-tulisan itu menempel pada tubuh ikan itu. Sama seperti Koran yang dibasahi lalu ditempel pada tubuh manusia, pasti tulisannya juga akan ada di tubuh manusia,” kata Nugroho.

Nogroho mengatakan, dalam kondisi seperti ini masyarakat harus terus diberikan pemahaman, sehingga mereka tidak mengaitkan sebuah peristiwa dengan hal-hal yang berbau mistis sesuai dengan pandangan mereka.

Baca: Presiden Jokowi Perintahkan Menpora Zainudin Amali Cari Bibit Pemain Sepak Bola

Dia pun mengimbau warga agar tidak panik.

“Sekali lagi jangan kaitkan dengan aspek mistis, itu akan membuat panik masyarakat, dan tugas kita itu menjelaskannya secara ilmiah,” kata Nugroho.

Diberitakan sebelumnya, ikan bertuliskan kata ‘Ambon’ dan ‘Maluku’ secara tidak beraturan ditemukan oleh salah satu nelayan di Dusun Tanah Goyang, Kecamatan Huamual, Kabupaten Seram Barat.

Penemuan itu membuat warga di daerah tersebut panik, sebab banyak warga mengaitkan penemuan itu dengan tanda-tanda bencana.

Buat Geger

Masyarakat Dusun Tanah Goyang, Kecamatan Huamual, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Provinsi Maluku, digegerkan dengan penemuan seekor ikan bertuliskan kata-kata dengan susunan yang tidak beraturan di tubuhnya, Senin (21/10/2019).

Ikan yang oleh masyarakat setempat disebut tatu bodo itu ditemukan salah satu nelayan bernama Nathik saat sedang menarik jaring di laut keatas kapal nelayan (jaring bobo) bersama teman-temannya di kapal tersebut.

Sepintas jika diperhatikan, di tubuh ikan itu terdapat tulisan "Ambon" dengan susunan huruf-huruf kapital yang tidak beraturan. Ada juga sejumlah huruf yang membentuk kata-kata yang sulit dimengerti.

Penemuan ikan tersebut pun sontak menggegerkan warga di dusun tersebut. Sampai siang ini tidak hanya dari Dusun Tanah Goyang, sejumlah warga dusun lainnya yang mengetahui kabar itu terus berbondong-bondong mendatangi dusun itu untuk melihat dari dekat ikan tersebut.

Baca : Inikah Daftar Menteri Jokowi 2019 - 2024?Ada 2 Kelahiran Sumut di Kabinet Kerja Jilid 2, Bukan Luhut

Baca : 1 Sosok Ini Tak Kuasa Tolak Perintah Jokowi Jadi Menteri, Sebenarnya Lebih Suka Tetap Kepala Daerah

“Ikan itu ditemukan di jaring bobo tadi pagi, dan saat ini banyak warga yang terus datang untuk melihat ikan itu,” kata Amin Seipattiseun, salah satu warga Dusun Tanah Goyang yang dihubungi Kompas.com dari Ambon, Senin.

Menurut Amin, ikan yang ditemukan itu memiliki keanehan karena terdapat kata-kata di tubuhnya.

"Ada tulisan Ambon, cuma huruf-hurufnya tidak beraturan, juga ada kata-kata lain yang kita sulit mengerti,” katanya.

Dihubungi Kompas.com secara terpisah, Kepala Dusun Tanah Goyang, Munir Buhakar mengatakan, penemuan ikan tersebut membuat warga khawatir karena dikaitkan dengan kejadian alam.

Dia mengaku selain tulisan Ambon yang tidak beraturan, pada tubuh ikan itu juga tertulis kata Maluku dan kata-kata lainnya yang tidak beraturan. Saat ini, penemuan ikan tersebut telah menghebohkan warga sekitar.

“Heboh di sini, karena ada kata-kata aneh di ikan itu. Ada juga kata Maluku tapi juga tidak beraturan. Kejadian ini membuat warga di sini ketakutan apalagi dalam kondisi Maluku saat ini (gempa), jadi kita ikhtiar saja lebih baik,” ujarnya.

Baca: 7 Pelajar Terlibat Tawuran di Enrekang Hanya Dikenakan Wajib Lapor

Baca: Bawa Seserahan Berharga Fantastis untuk Lamar Ussy Sulistiawaty, Andhika Pratama Beberkan Alasannya

Baca: Presiden dan Co-Founder Gojek Isi Posisi Nadiem Makariem yang Mundur Sebagai CEO

Dia menambahkan, menurut para nelayan, ikan tersebut melompat ke atas kapal. Padahal ikan itu merupakan ikan jenis karang yang tak biasa melompat.

"Jadi anehnya di situ, saya juga nelayan tahu persis ikan itu tidak biasa melompat,” ujarnya.

Penulis : Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "LIPI: Ikan Bertuliskan Kata "Ambon" Bisa Dijelaskan secara Ilmiah" 

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas