Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Warga Desa Dukuh Karangasem Kesulitan Air Bersih, Terpaksa Rogoh Kocek Rp 1,5 Juta Per Bulan

Warga Desa Dukuh, Kecamatan Kubu terpaksa harus mengeluarkan uangRp 1,5 juta untuk keperluan air bersih tiap hari.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Warga Desa Dukuh Karangasem Kesulitan Air Bersih, Terpaksa Rogoh Kocek Rp 1,5 Juta Per Bulan
Tribun Bali/Rizal Fanany
Ilustrasi: Warga sedang mengambil air bersih dari dalam sumur di tengah sawah. 

TRIBUNNEWS.COM, AMLAPURA - Warga Desa Dukuh, Kecamatan Kubu terpaksa harus mengeluarkan uang mencapai jutaan rupiah untuk keperluan air tiap hari.

Per bulan, warga harus menyediakan uang Rp 1,5 juta.

Keharusan mereka membeli air dimulai sejak pertengahan tahun ini atau sejak musim kemarau telah berdampak.

Untuk satu tangki air, mereka mengeluarkan uang dari Rp 200 sampai 400 ribu.

"Warga yang tinggal di dukuh bagian atas membeli Rp 400 ribu. Sedangkan di bagian bawah Rp 200 ribu. Bagian bawah lebih murah karena medannya lebih mudah diakses," ujar anggota DPRD Karangasem Dapil Kubu, Putu Deni Suryawan, Senin (11/11/2019).

Kegiatan penyaluran air bersih oleh ACT di Desa Ridogalih, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Rabu (30/10/2019).
Kegiatan penyaluran air bersih oleh ACT di Desa Ridogalih, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Rabu (30/10/2019). (TRIBUNNEWS/RIA ANASTASIA)

Mereka terpaksa membeli air dengan harga yang mahal karena cadangan air di cubang (tempat penampungan air) sudah tidak ada.

Deni mengatakan, satu tangki air bisa digunakan selama sepekan untuk satu kepala keluarga.

Berita Rekomendasi

"Ada juga warga yang miskin terpaksa meminjam uang agar bisa membeli air bersih. Untuk yang tidak punya uang terpaksa meminta air di tetangga. Jumlah warga di Desa Dukuh mencapai 1.000 KK," ujar dia.

Warga sering mendapat bantuan air bersih dari BPBD Karangasem.

Baca: Lebih dari 100 KK Warga Tanah Barak Karangasem Mulai Kesulitan Air Bersih

Baca: Lemas dan Sesak Nafas, Artha Dievakuasi Lewat Jalur Pendakian Gunung Lawu

Namun tak cukup untuk memenuhi kebutuhan penduduk.

Biasanya air bersih bantuan BPBD didistribusikan ke cubang umum milik warga.

Itupun hanya dipakai beberapa hari. Kesulitan air bersih rutin terjadi saat musim kemarau.

Kepala Pelaksana BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa mengungkapkan, beberapa desa di Kecamatan Kubu sulit mendapat air bersih.

Ia mengaku sudah beberapa kali mendistribusikan air bersih kepada warga.

BPBD akan mengagendakan lagi pendistribusian air.

Dari pemetaan sementara BPBD Karangasem, ada beberapa daerah yang kesulitan memperoleh air bersih saat musim kemarau.

Dari delapan kecamatan di Bumi Lahar, daerah yang kesulitan mendapat air di musim kemarau yakni Kecamatan Kubu, Abang, Bebandem, dan Kecamatan Krangasem.

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Kesulitan Air Bersih, Warga Desa Dukuh Karangasem Terpaksa Beli Air Rp 1,5 Juta dalam Sebulan

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas