Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

KM Jaya Makmur 33 Dikabarkan Hilang Kontak dalam Perjalanan Menuju Pulau Bawah Anambas

Kapal Motor Jaya Makmur 33 dikabarkan hilang kontak dalam perjalanannya menuju Pulau Bawah, Kecamatan Siantan Selatan, Kabupaten Kepulauan Anambas.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in KM Jaya Makmur 33 Dikabarkan Hilang Kontak dalam Perjalanan Menuju Pulau Bawah Anambas
Istimewa
Kapal Motor (KM) Jaya Makmur 33 yang dilaporkan hilang kontak oleh pemilik kapal, Purnomo kepada pihak Basarnas. Kapal berbobot 96 Gross Ton (GT) membawa material bangunan dari Tanjungpinang ke resort Internasional Pulau Bawah, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri. 

TRIBUNNEWS.COM, ANAMBAS - Kapal Motor (KM) Jaya Makmur 33 dikabarkan hilang kontak dalam perjalanannya menuju Pulau Bawah, Kecamatan Siantan Selatan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri.

Kapal kayu mengangkut material bangunan dengan bobot 96 Gross Ton (GT) ini diketahui bertolak dari Tanjungpinang menuju resort berkelas internasional itu.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, KM Jaya Makmur 33 dengan nomor registrasi 602/RRD dinakhodai Ahmad Topa dengan 6 orang Anak Buah Kapal (ABK) masing-masing Iwan, Harapit, Tengku, sedangkan 2 orangnya lagi belum diketahui.

Awalnya, pemilik kapal Purnomo melaporkan kapal yang bertolak dari Tanjungpinang pada Kamis (28/11/2019) sekitar pukul 05.00 WIB.

Kapal diperkirakan tiba di Pulau Bawah dengan dua hari menempuh perjalanan laut dengan jarak tempuh koordinat terakhir 114 Nautical Mile (NM).

Kapal bermuatan material bangunan ini, sempat mengalami kerusakan pada selang beatbox mesin ketika bergerak ke Pulau Mapur, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri.

Posisi terakhir berada pada koordinat 00 58' 12.3" N 104 53' 27.4" E.

Kapal Motor (KM) Jaya Makmur 33 yang dilaporkan hilang kontak oleh pemilik kapal, Purnomo kepada pihak Basarnas. Kapal berbobot 96 Gross Ton (GT) membawa material bangunan dari Tanjungpinang ke resort Internasional Pulau Bawah, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri.
Kapal Motor (KM) Jaya Makmur 33 yang dilaporkan hilang kontak oleh pemilik kapal, Purnomo kepada pihak Basarnas. Kapal berbobot 96 Gross Ton (GT) membawa material bangunan dari Tanjungpinang ke resort Internasional Pulau Bawah, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri. (Istimewa)
BERITA REKOMENDASI

Basarnas Natuna sudah berkoordinasi dengan sejumlah pihak di Tanjungpinang.

Nelayan Diselamatkan Kapal Malaysia

Kapal tanker Malaysia JM Sutera 2 menyelamatkan 3 nelayan asal Tanjungpinang yang terombang-ambing di laut sekitar perairan Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri.

Kondisi 3 nelayan ini dalam kondisi lemas, mengapung menggunakan jaket keselamatan.

Baca: Tubuh Kaku Warga Bintan Tergantung di Rumahnya, Sang Suami Sempat Bawa ke Puskesmas

Baca: UMK Batam Rp 4.130.279, Berikut Daftar Lengkap UMK di Provinsi Kepri

"Saat itu kami mendapat email dari MRCC Singapura, Sabtu (30/11/2019) pukul 04.00 sore atas evakuasi kapal tanker Malaysia menyelamatkan nelayan Tanjungpinang," kata Humas Basarnas Tanjungpinang, Agung Satria, Minggu (1/12/2019).


Tiga nelayan yang terombang-ambing di perairan Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri bernama Sukarnaen (30), Leordi (29), dan Dedi Azman (18).

Ketiganya diselamatkan oleh kapal tanker Malaysia JM Sutera 2 saat melintas di perairan tersebut pada posisi 01 48.65 N - 105 18.57 E.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas