Masih Muda, Vaska Sudah Memantapkan Tekat Jadi Petani, Sukses Kembangkan Pupuk Cair
Vaskal Aziz Faizal, Pemuda 24 tahun asal Desa Tonggara, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal itu lebih memilih menjadi petani yang berwirausaha.
Editor: Sugiyarto
Pertama, dikemas dalam botol berisi 500 mil.
Kedua, dikemas dalam dirigen berisi 5 Liter.
Vaskal membandrol Pupuk Super Jos dalam kemasan botol 500 mil seharga Rp 40 ribu.
Lalu, pupuk dalam dirigen berisi 5 liter seharga Rp 250 ribu.
"Pemesan lebih suka membeli yang pupuk dirigen.
Kata mereka lebih hemat dan lebih banyak.
Bisnis jual dan buat pupuk organik ini sudah saya garap hampir 2 tahun.
Saya dapat ilmu mengolah dan membuat pupuk dari beragam diskusi bersama petani muda lainnya, termasuk dengan kakak saya," Vaskal bercerita.
Dalam membuat pupuk, Vaskal membutuhkan waktu selama dua (2) bulan lamanya.
Waktu tersebut untuk proses fermentasi.
Adapun bahan yang dibutuhkan adalah fermentasi nanas, pisang, dan nangka.
Kemudian, larutan tersebut dicampurkan dengan asam amino dari ikan lele.
"Asam amino itu dari ikan lele yang dirica-rica, lalu difermentasikan.
Waktu fermentasi sekitar 2 bulan lamanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.