Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lima Fakta Tawon Ndas, Buang Sarang Saat Masih Kecil

Setelah seekor tawon ndas menyengat, maka dia akan mengeluarkan feromon untuk memanggil koloninya untuk ikut menyengat

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Lima Fakta Tawon Ndas, Buang Sarang Saat Masih Kecil
Tribunsolo.com/Chrysnha Pradipha
Ratusan tawon ndas mati usai disemprot fum busa oleh petugas Dinas Pemadam Kebakaran Solo, Jumat (17/11/2017) malam. TRIBUNSOLO.COM/CHRYSNHA PRADIPHA 

"Yang jelas tawon ndas menggunakan sengatannya untuk mempertahankan diri. Mereka akan agresif jika merasa terganggu. Jika sarang tawon itu sudah besar, lebih baik laporkan damkar untuk melakukan evakusi," jelasnya.

4. Aktif saat siang hari 

Liza menjelaskan, tawon ndas memiliki gelang kuning atau orange di perutnya.

Ia aktif pada siang hari dan cenderung tidak aktif di suhu rendah atau malam hari.

Begitu juga saat siang hari namun cuaca mendung, maka tawon ndas tidak aktif.

5. Perlu aktif bersih rumah dan buang sarangnya saat masih kecil

Dalam kesempatan itu, Liza mengimbau masyarakat aktif melakukan bersih- bersih rumah dan lingkungan.

Berita Rekomendasi

Menurutnya, sebelum sarang tawon itu membesar, baiknya sejak kecil sudah dibuang.

"Tawon ndas bisa hidup di mana saja. Di mangrove, kebun, sawah, dan di rumah pun bisa," jelasnya. (fba)

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Kenapa Korban Tersengat Tawon Vespa Bisa Meninggal? Ini Alasannya

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas