Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Viral Cerita Penari Kuda Lumping di Balik Aksi 'Kesurupan' Para Pemain, Mulai Makan Ayam Hidup-hidup

Ainur Langit Tian (19) mengungkapkan sederet hal aneh yang dialaminya semenjak menjadi pemain kuda lumping keliling.

Editor: Ika Putri Bramasti I R I P
zoom-in Viral Cerita Penari Kuda Lumping di Balik Aksi 'Kesurupan' Para Pemain, Mulai Makan Ayam Hidup-hidup
youtube
Atraksi kuda lumping menghibur pengunjung Festival Grebeg Subali di Kampung Subali, Kelurahan Krapyak, Semarang Barat, Kota Semarang, Minggu (21/08/2016). 

TRIBUNNEWS.COM - Kuda lumping disebut jaran kepang atau jathilan adalah tarian tradisional Jawa yang menampilkan sekelompok prajurit tengah menunggang kuda.

Tarian ini berasal dari ponorogo.

Permainan kuda lumping memang kesenian berbahaya yang melibatkan kejadian magis dan di luar nalar.

Dilansir dari Tribunnews, Ainur Langit Tian (19) mengungkapkan sederet hal aneh yang dialaminya semenjak menjadi pemain kuda lumping keliling.

Nur, begitu sapaannya, merupakan keturunan pendiri Sanggar Among Rogo.

Sebelum merantau ke Jakarta dan memperkenalkan kuda lumping sebagai kesenian khas Jawa Timur, Nur dan keluarganya bermukim di Surabaya, Jawa Timur.

Kuda Lumping Malaysia
Kuda Lumping Malaysia (TribunStyle/kolase)

 Tampil pada 17 Agustusan, Pawang Kuda Lumping Tewas Saat Beraksi, Ada Hal Tak Biasa Saat Kesurupan

 Ternyata Kostum Miss Grand Malaysia Nggak Hanya Plagiat Kuda Lumping, tapi Desainnya Juga!

Pada 1982, keluarganya memutuskan mengenalkan kuda lumping kepada warga Ibu Kota hingga saat ini.

BERITA TERKAIT

Jadwal pementasan yang tak menentu tiap bulannya, membuat sulung dari 9 bersaudara ini harus mencari tambahan uang untuk pemasukan dan kebutuhan sehari-harinya.

Meski berkeliling, Nur mengatakan tetap menari.

Ia juga memainkan pecut hingga atraksi menyemburkan api seperti saat pementasan.

HALAMAN SELANJUTNYA ===========================>

Sumber: TribunStyle.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas