Polda Jatim Ungkap 3 Penyebab Kecelakaan Maut di Pasuruan yang Menewaskan 7 Orang
Polda Jatim ungkap 3 penyebab kecelakaan maut di Pasuruan yang menewaskan 7 orang. Salah satunya karena tidak ada speed trap.
Editor: Dewi Agustina

Dokumen Humas Polda Jatim
Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan saat meninjau lokasi maut di Jalan Raya Surabaya-Malang, Desa Sentul, Purwodadi, Pasuruan
Sesampainya di lokasi, truk diduga kuat tidak bisa dikendalikan karena remnya blong.
"Katanya rem blong. Setelah tahu remnya blong, truk menabrak sepeda motor, dan mobil," kata Toha, warga setempat.
Toha mengatakan, setelah menabrak mobil dan sepeda motor, truk melaju ke kanan dan pindah jalur.

Dari awalnya jalur Malang-Surabaya berganti ke jalur sebaliknya, Surabaya-Malang.
"Truk tidak berhenti dan menabrak pagar pintu masuk Dusun Krajan, Desa Sentul," jelasnya.
Arus lalu lintas pun sangat padat setelah kecelakaan terjadi.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Kecelakaan Maut di Pasuruan Tewaskan 7 Orang, Polda Jatim Ungkap 3 Penyebab Kecelakaan
Berita Rekomendasi