Parida Ariani Ungkap Kejanggalan di Balik Kematian Anaknya Jadi Korban Bus Sriwijaya, Ada Luka Lebam
Kecelakaan Bus Sriwijaya masuk jurang itu membuat sang anak Parida Ariani, A Ulul Azmi (15) turut menjadi korban jiwa.
Editor: tribunjakarta.com
TRIBUNNEWS.COM - Parida Ariani menuturkan sejumlah kejanggalan yang dirasakannya di peristiwa kecelakaan Bus Sriwijaya yang terjadi pada Senin malam (23/12/2019).
Bus Sriwijaya Jenis Mitsubishi Fuso dengan Plat No Polisi BD 7031 AU dikendarai oleh sopir atas nama Fery.
Diduga, mobil bus tersebut hilang kendali hingga puluhan penumpang menjadi korban.
Kecelakaan Bus Sriwijaya masuk jurang itu membuat sang anak Parida Ariani, A Ulul Azmi (15) turut menjadi korban jiwa.
Parida Ariani menegaskan ada beberapa kejanggalan atas meninggalnya sang anak.
Ibunda A Ulul Azmi itu menilai, anaknya meninggal karena tertimpa motor yang dibawa di bagian dalam Bus Sriwijaya.
Hal tersebut didapatkannya dari seorang teman anaknya yang selamat dari kecelakaan bus masuk jurang itu.
" Yo dek aku masih janggal soalnya. Kata Aldi kawan anakku itu ada motor di dalam bus itu, jadi anak aku pas mobil jatuh motor itu turun jepit anak aku," jelas Parida Ariani.