Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gunung Lawu Diterpa Cuaca Buruk, 2 Pendaki Masih di Puncak, Baru Turun Besok Minggu

Jalur pendakian ke puncak Gunung Lawu dinyatakan ditutup sementara karena adanya cuaca buruk

Penulis: Muhammad Nur Wahid Rizqy
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in Gunung Lawu Diterpa Cuaca Buruk, 2 Pendaki Masih di Puncak, Baru Turun Besok Minggu
TribunTravel/Rizky Tyas
Suasana pegunungan di lereng gunung Lawu, Tawangmangu 

TRIBUNNEWS.COM -  Cuaca buruk membuat jalur pendakian Gunung Lawu di Karanganyar, Jawa tengah, dan Magetan, Jawa Timur ditutup sementara.

Namun, dikutip dari Kompas.com, dua pendaki diketahui masih berada di pos pendakian Gunung Lawu.

Keduanya berasal dari Sleman Yogyakarta. 

Baca: Hujan Deras Sampai Badai, Jalur Pendakian Gunung Lawu Tutup Sementara

Mereka naik ke Gunung Lawu melalui jalur Cemoro Sewu, Magetan, Jawa Timur.

Menurut Humas Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Lawu, Eko Santoso menyebut kedua pendaki itu akan turun besok Minggu (5/1/2020). 

"Rencana turun besok pagi," Kata Eko Santoso Sabtu (4/1/2020).

Jalur pendakian ke puncak Gunung Lawu  ditutup sementara karena hujan deras disertai angin kencang mengguyur kawasan jalur pendakian dari Cemoro Sewu
Jalur pendakian ke puncak Gunung Lawu ditutup sementara karena hujan deras disertai angin kencang mengguyur kawasan jalur pendakian dari Cemoro Sewu (Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Lawu)

Relawan menyiris jalur pendakian

Berita Rekomendasi

Saat ini Relawan dan pihak Perhutani sedang memastikan dan melalakukan penyisiran pendaki dan melakukan pemantauan cuaca dari atas. 

Diketahui, Gunung Lawu memeliki jalur pendakian melalui Cemoro Kandang,  Cemoro Sewu, Singolangu dan Jalur Candi Ceto.

Kedua jalur, Cemoro Kandang dan Cemoro Sewu ditutup karena adanya cuaca buruk.

Pendakian ke Gunung Lawu diketahui telah ditutup sejak kemarin Jumat, (3/1/2020).

Penutupan jalur

Ketua Anak Gunung Lawu Posko Cemoro Kandang, Rusdianto saat dikonfirmasi Tribunnews, Sabtu (4/1/2020) mengatakan ditutupnya pendakian ke Gunung Lawu dikarenakan untuk menjaga keselamatan pendaki.

Kata dia,kegiatan pendakian di tengah kondisi cuaca yang ektrem akan beresiko tinggi.

Adanya angin kencang, curah hujan yang tinggi, dan potensi pohon tumbang menjadikan pendakian menjadi berbahaya jika dilakukan. 

"Memang mulai kemarin semua jalur pendakian Gunung lawu ditutup," kata Rusdianto

"Biasa kalau bulan-bulan ini memang curah hujan tinggi kadang disertai badai, jadi sangat beresiko kalau untuk mendaki," imbuhnya.

Rusdianto juga belum bisa memberikan keterangan kapan jalur pendakian dibuka kembali.

Jika cuaca dianggap telah aman dan bersahabat, sewaktu-waktu jalur pendakian dapat dibuka.

Tetapi, jika cuaca masih berpotensi membahayakan bagi pendaki, jalur pendakian masih akan ditutup.

"Kalo bukanya (jalur) melihat kondisi cuaca, dan tidak bisa kita pastikan," tambahnya.

Saat ini, lanjutnya, para petugas Gunung Lawu siaga untuk melakukan pengamanan di sekitar pintu pendakian.

Hal ini dilakukan untuk mencegah pendaki yang nekat masuk dan mendaki ke Gunung Lawu.

(Tribunnews.com/Muhammad Nur Wahid Rizqy)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas