Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fenomena Sinkhole Terjadi di Girisubo Gunungkidul

Tanah ambles yang terjadi di Karang Kidul memiliki diameter 2 meter dan kedalaman 7 meter, sedangkan satu yang berada di Gilangan kedalaman 8 meter

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Fenomena Sinkhole Terjadi di Girisubo Gunungkidul
TRIBUNJOGJA.COM / Wisang Seto Pangaribowo
Yuono saat menunjukkan sinkhole di daerahnya, Senin (6/1/2020) 

Laporan Reporter Tribun jogja, Wisang Seto Pangaribowo

TRIBUNNEWS.COM, GUNUNGKIDUL - Tanah ambles atau sinkhole kembali muncul di Dusun Karangawen, Desa Karangawen, Kecamatan Girisubo Kabupaten Gunungkidul.

Sinkhole muncul setelah hujan deras yang melanda kawasan tersebut, Jumat (3/1/2020) lalu.

Kepala Dusun Karangawen, Yuono,menceritakan, pertama kali sinkhole ditemukan oleh warga yang akan menggarap tanah sewa, Sabtu pagi ketika warga telah sampai ke lokasi tanah sudah dalam keadaan berlubang.

"Tanah ini milik Jumadi dan digarap oleh Rajiman dan Ibu Rukiyem, saat kesini tau-tau sudah seperti ini memang pada hari Jumat hujan deras dan warga menemukannya paginya (Sabtu)," katanya saat ditemui di lokasi, Senin (6/1/2020).

Lanjut Yuono, di daerah Karangawen tidak hanya sekali ini saja ditemukan tanah amblas.

Baca: Lasmidi Kaget, Hujan Deras di Malam Tahun Baru Merendam Rumahnya hingga Atap

Baca: Pria yang Terluka Parah di Samping Jenazah Perempuan 50 Tahun Diduga Pelaku Pembunuhan

Baca: Seseorang yang Diduga Terkena Antraks Masih Mendapat Penanganan Medis di Rumah Sakit

Pada tahun 2018 lalu juga ditemukan hal serupa di dua lokasi dengan diameter lubang yang berbeda-beda.

Berita Rekomendasi

"Kalau sinkhole pada tahun ini memang baru terjadi satu kali dengan diameter sekitar 3 meter dan kedalaman 5 meter, sedangkan tahun lalu ada dua kejadian tanah ambles satu di lokasi karang kidul satu di Gilangan," katanya.

Yuono menambahkan, kedua tanah amble pada tahun lalu memiliki lebar dan kedalaman yang berbeda-beda.

Tanah ambles yang terjadi di Karang Kidul memiliki diameter 2 meter dan kedalaman 7 meter, sedangkan satu yang berada di Gilangan kedalaman 8 meter.

"Kalau yang Gilangan itu lebar sekali dan sekarang ditanami pohon pisang, kalau yang di sini (Karangawen) mungkin akan kami pasang pembatas agar tidak mebahayakan warga yang akan keladang," ucapnya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gunungkidul, Edy Basuki mengatakan, saat ini belum ada laporan masuk terkait fenomena sinkhole yang terjadi di Karangawen, Girisubo.

Baca: Doa saat Turun Hujan Deras, Lengkap dengan Lafal Latin dan Artinya

Baca: WASPADA, Hujan Deras dengan Petir dan Angin Kencang Terjadi di Jakarta Timur dan Utara Siang Ini

Baca: PERINGATAN DINI BMKG: Hujan dan Angin Kencang Akan Terjadi di Jabodetabek,Ini Rinciannya

"Kalau kejadian pada tahun ini baru terjadi satu kali itu pun saya tahu malah dari teman-teman yang menanyakan," katanya.

Data dari BPBD pada tahun 2018, terjadi 32 fenomena sinkhole yang tersebar di kabupaten Gunungkidul.

Selain itu pihaknya juga mengungkapkan beberapa lokasi di Gunungkidul yang berpotensi terjadi sinkhole adalah Kecamatan Semanu, Rongkop, Ponjong, Girisubo, Purwosari, Tanjungsari, Paliyan.

"Yang terbanyak ada di Rongkop sebanyak 18 kejadian sinkhole, lalu untuk Paliyan ada di satu titik yaitu Desa Karangasem, Saptosari juga satu titik yaitu Krambilsawit, Purwosari juga satu titik," ungkapnya.

Ia menghimbau kepada masyarakat untuk tidak menutup lubang dari tanah ambles dengan sampah karena ditakutkan jika ditimbun dengan sampah dapat mencemari sungai bawah tanah.

"Pada sinkhole kan ada cekungan lalu tertutup tanah dan diatasnya ada genangan air, lalu genangan air bersama tanah masuk ke ponor-ponor sehingga terjadi tanah ambles, nak kemungkinan ada saluran sungai bawah tanah," katanya. (TRIBUNJOGJA.COM)

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Fenomena Sinkhole Terjadi di Girisubo Gunungkidul

Sumber: Tribun Jogja
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas