Diduga karena Istrinya Kalah Pilkades, Oknum Anggota DPRD Tulungagung Cabut Tiang Listrik
Tiang listrik ini sangat vital, karena menerangi jalan yang sepi dan berkelok karena saat malam desa itu sangat gelap
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Surya David Yohanes
TRIBUNNEWS.COM, TULUNGAGUNG - Sejumlah tiang listrik yang terbuat dari beton dengan bungkus pipa paralon terlihat roboh di tepi jalan Dusun Jati, Desa Kedungcangkring, Kecamatan Pagerwojo, Kabupaten Tulungagung.
Tiang listrik itu pecah di bagian bawahnya, namun tidak bisa dicabut karena di dalamnya ada tulang dari besi beton eser.
Sebagian tiang listrik itu dijebol dari pondasinya dan diangkut hingga menyisakan bekas pondasi yang rusak.
Tiang-tiang listrik ini dulunya dipasang secara mandiri oleh warga, atas pembiayaan kepala desa lama, Basroni.
Tiang-tiang listrik yang dipasang sebelum Pemilihan Legislatif 2019, kembali diambil oleh Basroni, Selasa (7/1/2020) siang.
“Tiang listrik ini sangat vital, karena menerangi jalan yang sepi dan berkelok. Kalau malam sangat gelap,” ujar seorang warga.
Baca: Baru Empat Bulan Merantau, Pria Tulungagung Jadi Korban Banjir Jakarta
Baca: Berawal dari Kecurigaan Warga, Aksi Bejat Pria di Tulungagung Hamili Anak Tiri Terungkap
Baca: Nur Aini Masih Syok Setelah Ayahnya Tewas Kesetrum karena Dia Tak Sengaja Memasang Colokan Listrik
Warga pun kecewa dengan sikap Basroni, yang saat ini menjadi anggota DPRD Tulungagung.
Mereka menduga, sikap Basroni ini dilandasi sakit hati karena istrinya tidak terpilih menjadi Kepala Desa Kedungcangkring.
Selepas dari jabatan Kades Kedungcangkring, Basroni memang mengusung istrinya Seniwati menjadi calon Kades berikutnya.
Namun Seniwati kalah dengan calon lainnya, Suyadi dengan latar belakang anggota TNI.
Warga kecewa, karena sebelumnya ikut berjuang mengantarkan Basroni menjadi anggota DPRD Tulungagung, dari Partai Gerindra.
“Asal tahu saja, 80 persen warga Kedungcangkring memilih Basroni. Kok sekarang tiang listrik saja diambil,” keluh warga lainnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.