Seorang Anggota Brimob Ditembak KKB di Nduga, Berikut Kronologinya
Pada saat menyebrang ke jalan, tepatnya di samping pos Brimob dengan jarak lebih kurang 50 meter, tiba-tiba terdengar bunyi tembakan
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, NDUGA - Kasus penembakan kembali terjadi di Kabupaten Nduga, Papua, Sabtu (11/1/2020).
Seorang anggota Brimob Bharatu Luki Darmadi tertembak di bagian paha di Kenyam, Nduga.
Baca: Singgung Motor Jokowi dan Gugat UU LLAJ ke MK, 2 Mahasiswa Ini Didukung Kampusnya
Kepala Bidang Humas Polda Papua, Kombes Ahmad Mustofa menjelaskan kronologinya.
Awalnya pada pukul 06.28 WIT, anggota Brimob Polda Maluku sedang melaksanakan kurve di pos.
Kemudian, Bharatu Luki Darmadi menuju ke tempat pembuangan sampah yang berada di sekitar ujung bandara untuk membuang sampah.
Namun, pada saat menyebrang ke jalan, tepatnya di samping pos Brimob dengan jarak lebih kurang 50 meter, tiba-tiba terdengar bunyi tembakan.
Rentetan tembakan itu berasal dari arah sebelah kanan Pos Brimob.
"Pada saat terdengar bunyi tembakan dan mengenai korban, Bharatu Luky Darmadi langsung berteriak ke arah Pos bahwa 'saya terkena tembak di paha'," kata Kamal dalam keterangan tertulisnya, Sabtu sore.
Korban yang terjatuh kemudian merayap ke samping selokan bandara.
Bharatu Luky kemudian mengambil posisi perlindungan di mesin molen.
Namun, pada saat itu masih terdengar bunyi tembakan rentetan ke arah korban.
Selanjutnya, anggota Pos Brimob melakukan tembakan balasan dan terjadi kontak senjata.
"Pukul 06.46 WIT, anggota Pos lainnya menuju ke arah korban untuk mengevakuasi korban, dan selanjutnya dibawa ke Mapolsek Kenyam," ujar Kamal.
Selanjutnya, pada pukul 08.20 WIT, tim medis dari TNI yang tiba di Mapolsek Kenyam langsung melakukan tindakan medis terhadap korban.
Selanjutnya, korban dievakuasi ke Kota Timika, Kabupaten Mimika.
Baca: Kades di Magelang Diamankan Polisi, Penyebabnya Geber Motor saat Pelantikan akan Berlangsung
"Korban saat ini sudah berada di Rumah Sakit Mitra Masyarakat untuk mendapat perawatan medis," kata Kamal.
Adapun, penembakan terhadap anggota Brimob tersebut diduga dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Kronologi Anggota Brimob Ditembak KKB di Nduga, Papua