Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sunda Empire di Bandung, Ridwan Kamil: Jangan Mudah Percaya Hal-hal Tak Masuk Logika Akal Sehat

Gubernur Jawa Barat, Ridwal Kamil angkat bicara terkait kemunculan Sunda Empire-Empire Earth di Kota Bandung.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Miftah
zoom-in Sunda Empire di Bandung, Ridwan Kamil: Jangan Mudah Percaya Hal-hal Tak Masuk Logika Akal Sehat
Facebook/Renny Khairani
Sunda Empire diketahui dari postingan Facebook Renny Khairani. 

Dedi mengatakan, fenomena itu merupakan bentuk problem sosial yang akut.

Berdasarkan penuturan Dedi Mulyadi, masyarakat Indonesia terbiasa masuk ke wilayah berpikir yang tidak realistis atau terlalu obsesif.

"Ada obsesi mendapat pangkat tanpa proses kepangkatan atau instan," kata Dedi kepada Kompas.com, Sabtu (17/1/2020).

Ia menuturkan, di Indonesia, dalam kehidupan sosial banyak kelompok masyarakat setiap hari mencari harta karun, emas batanganm, uang brazil, dan sejenisnya.

Di sisi lain, kelompok adat yang memiliki sistematika cara berpikir realistis.

"Misalnya areal adat komunitas adat kian sempit, tak dapat pengakuan. Kemudian membuat stigma bahwa mereka (kaum adat) adalah kelompok-kelompok yang dianggap bertentangan dengan asas kepatutan pranata sosial kemapanan hari ini," katanya.

Untuk mengatasi kelompok-kelompok itu, Dedi menerangkan negara harus memberikan penguatan kepada kaum adat.

Berita Rekomendasi

Kaum adat menurut Dedi lebih memiliki historis yang jelas dan jauh lebih realistis.

Tanggapan Dedi Soal Tentara Cadangan

Menurut Dedi, soal tentara cadangan, selain Sunda Empire-Empire Earth, ada juga kelompok lain yang memiliki obsesi yang mirip.

Berdasar penuturannya, kelompok itu berasal dari masyarakat mapan.

Kata Dedi, masyarakat merasa bangga bila mengenakan seragam ala militer yang lengkap dengan atributnya.

Untuk itu, Dedi menegaskan perlu adanya program bela negara.

Hal itu agar anak-anak muda dapat direkrut mengikuti program itu dengan baik.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas