Raja Keraton Agung Sejagat Minta Maaf dan Mengaku Keratonnya Fiktif
"Bisa dibilang begitu. Tapi, Pak Totok tidak menyampaikan (bubar). Tapi, intinya maaf kepada publik, bicara bubar kita tidak tahu," katanya
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Keraton Agung Sejagat dinyatakan bubar adalah kabar terbaru dari kasus yang menjerat raja dan permaisurinya.
Bubarnya Keraton Agung Sejagat tersebut ditandai dengan permintaan maaf dari Toto Santosa selaku raja dan Fanni Aminadia selaku raja dan permaisuri.
Baca: Cara Eksekutor Pembunuhan Hakim PN Medan Hilangkan Barang Bukti: Buang HP Hingga Bakar Baju
Kuasa Hukum Totok Santosa Muhammad Sofyan mengatakan, dengan permohonan maaf ini, secara tidak langsung, Totok dan Fanni hendak menyatakan bahwa keraton yang mereka dirikan sudah dibubarkan.
"Bisa dibilang begitu. Tapi, Pak Totok tidak menyampaikan (bubar). Tapi, intinya maaf kepada publik, bicara bubar kita tidak tahu. Tapi saya rasa demikian," ungkap Sofyan saat dihubungi, Selasa (21/1/2020).
Selanjutnya, kasus hukum kliennya yang sedang diproses di Polda Jawa Tengah untuk diserahkan ke tim penyidik.
"Apa yang disampaikan bagian dari kooperatif klien dalam menjalani proses hukum," jelas Sofyan.
Sofyan berujar, kliennya tidak bermaksud meminta Polda Jateng menghentikan penyidikan Keraton Agung Sejagat.
Sebab, kecil kemungkinan kasus Kerajaan Agung Sejagat itu dihentikan oleh penyidik.
"Kalau melihat penerapan pasal, itu kan delik umum. Kalau menghentikan saya rasa tidak bisa. Jadi harapannya agar proses berjalan cepat, efektif, dan fair seperti asas peradilan pada umumnya," beber Sofyan.
Baca: Fakta Terbaru Keraton Agung Sejagat, Totok Rela Keluarkan Rp 7,5 Juta untuk Sewa 15 Kuda saat Kirab
Toto dan Fanni akhirnya menyampaikan permohonan maaf ke masyarakat atas heboh kerajaan yang mereka deklarasikan di Purworejo, Jawa Tengah.
Mereka meminta publik tidak lagi gaduh membicarakan Keraton Agung Sejagat yang diakui mereka hanya karangan belaka.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Raja dan Ratu Minta Maaf, Keraton Agung Sejagat Bubar
Akui buat keraton fiktif
Baca: Raja-Ratu Keraton Agung Sejagat Ngaku Halu, Psikolog Beberkan Gejala Halusinasi Sebut Gangguan Jiwa
Raja Keraton Agung Sejagat Toto Santoso akhirnya mengaku telah berbohong kepada para pengikutnya.