Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Orangtua Kandung Siksa Anaknya hingga Lumpuh, Ibu Angkat: Tulangnya seperti Lepas dan Tak Beraturan

"Tulang pundaknya itu seperti hampir lepas. Bentuk tulang iganya juga tidak beraturan, seperti bertumpuk-tumpuk," ujar ibu angkat Rizki.

Editor: Ifa Nabila
zoom-in Orangtua Kandung Siksa Anaknya hingga Lumpuh, Ibu Angkat: Tulangnya seperti Lepas dan Tak Beraturan
Lutfi Ahmad Mauludin/Tribun Jabar
M Rizki Anugrah (7) saat diberi makan oleh ibu angkatnya Alit Rokoyah (45) 

TRIBUNNEWS.COM - Bocah bernama Muhammad Rizki Anugerah (7) menjadi korban penyiksaan kedua orangtua kandungnya, JK dan SR.

Kini Rizki yang hanya bisa terbaring karena lumpuh diasuh oleh ibu angkatnya, Alit Rokayah (45).

Alit menceritakan kondisi Rizki yang kini sangat memprihatinkan.

"Kata dokter ada pendarahan di otak. Mata juga jadinya tidak bisa lihat. Mulut tidak bisa bicara," ucap Alit.

Sedangkan bagian tulang-tulang Rizki yang tadinya normal, mengalami perubahan.

"Tulang pundaknya itu seperti hampir lepas. Bentuk tulang iganya juga tidak beraturan, seperti bertumpuk-tumpuk. Tulang ekor juga kelihatan tidak beraturan sekarang jadinya tidak bisa duduk. Di punggung juga banyak luka," kata dia.

Rizki, saat ini hanya bisa terbaring di atas kasur. Matanya menatap kosong, mulutnya menganga tak bisa menutup, sedangkan tangan kakinya kaku dan gemetaran.

BERITA REKOMENDASI

Tak hanya itu, sejumlah luka juga ditemukan di tubuh Rizki.

Alit tak bisa membayangkan penyiksaan macam apa yang diterima oleh Rizki hingga anak angkatnya berubah menjadi demikian.

Muhammad Rizki Anugerah (7) bocah laki-laki yang diduga dianiaya oleh orangtua kandungnya sendiri.
Muhammad Rizki Anugerah (7) bocah laki-laki yang diduga dianiaya oleh orangtua kandungnya sendiri. (KOMPAS.COM/PUTRA PRIMA PERDANA)

Penyesalan

Meskipun bukan ibu yang melahirkan Rizki, namun Alit mencintai Rizki seperti anaknya sendiri.

Alit mengatakan, dirinya telah merawat Rizki sejak bayi.

"Saya merawat Rizki sudah sejak usia 18 hari. Orangtua kandungnya minta saya merawat Rizki karena saya waktu itu belum punya anak. Setiap lebaran orangtua kandung Rizki suka ke sini untuk silaturahmi. Karena waktu itu lihat saya lagi sakit Rizki dibawa dulu, nanti kalau saya sudah sembuh dikembaliin lagi," katanya.

Setelah sembuh, Alit berulang kali menghubungi JK dan SR. Ia meminta agar Rizki dikembalikan. Namun keduanya selalu menolak permintaan Alit.

Hingga datang kabar tak mengenakkan dari kader PKK Desa Margamekar, desa dimana SR, JK dan Rizki tinggal.

Alit akhirnya mengetahui, anak angkatnya sudah koma dengan kondisi luka di beberapa bagian tubuhnya pada 16 September 2019.

Sempat dilarikan ke RSUD Soreang, Rizki kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.

Ia mendapatkan perawatan selama 3 bulan. Di RSHS Bandung itulah Rizki sempat menjalani visum. Hasilnya ada indikasi kekerasan yang menimpa Rizki.

"Kalau dibilang menyesal, penyesalan saya sebesar gunung. Kenapa waktu itu saya kasih Rizki. Tapi saya ikhlas, saya akan merawat Rizki sampai sembuh," katanya. (Kompas.com/Putra Prima Perdana)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bocah yang Disiksa Orangtua Kandung Alami Pendarahan di Otak, Tak Bisa Melihat, Tak Bisa Bicara"

 
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas