Herman Tewas Ditikam Tetangga di Depan Istri Sendiri
- Seorang istri langsung histeris saat sang suami dianiaya menggunakan senjata tajam di depan matanya sendiri.
Editor: Hendra Gunawan
"Pada Sabtu (25/1/2020) kemarin, kami mendapat informasi dari warga bahwa telah terjadi tindak penganiayaan yang berujung kematian di simpang walet Rubuh Desa Tulung Selapan Ilir Kecamatan Tulung Selapan, OKI," ungkapnya, Minggu (26/1/2020) pagi.
Kejadian bermula saat pukul 11.00 WIB korban bersama istri mengendarai sepeda motor roda dua melintasi lokasi kejadian.
Tiba-tiba datang pelaku Sekudu menghadang korban sembari membawa senjata tajam dan bersiap membacoknya.
Tanpa basa-basi, Sekudu langsung menebas bagian belakang leher korban.
"Saat korban sedang melintas di TKP bersama istrinya, korban terlebih dulu diadang oleh pelaku Sekudu (45) dan pelaku langsung membacok korban dengan parang dan berhasil mengenai kepala belakang korban," jelasnya.
Disebutkan Iryansyah, bacokan pertama dari pelaku tak hanya membuat kepala belakang korban terluka, namun juga membuat korban jatuh tersungkur dari motornya.
Saat korban sudah terjatuh, pelaku justru kembali melancarkan penganiayaan menggunakan senajata tajam berkali-kali.
"Saat korban terjatuh, pelaku justru semakin brutal membacok korban berulang-ulang kali hingga parangnya terlepas dari tangan pelaku."
"Pelaku malah mengambil pisau yang sudah diselipkan di pinggang bagian kanannya, kemudian pelaku langsung menusuk korban berulang kali ke arah badan korban menggunakan pisaunya," tutur Iryansyah.
Disaat pelaku Sekudu membacok korban menggunakan pisau datanglah anak pelaku, Ariandi membantu menganiaya korban.
"Anak pelaku juga terlibat dalam penganiayaan ini karena membantu pelaku dengan cara menusukkan pisau ke arah dagu korban, serta memukul wajah korban berulang-ulang kali menggunakan tangan," kata dia.
Para pelaku ini lantas menghentikan tindakannya dan meninggalkan korban dan para pelaku berlari ke rumah Ariandi.
Sementara itu, korban yang bersimbah darah sempat dibawa ke rumah sakit, namun sayang nyawanya tidak tertolong.
"Pelaku lari dan berusaha bersembunyi di rumah Ariandi, sedangkan korban dibawa oleh istri korban ke Puskesmas Tulung Selapan untuk dilakukan tindakan medis namun nyawa korban sudah tidak bisa diselamatkan," katanya.
Iryansyah menjelaskan proses penangkapan kedua pelaku setelah mendapat laporan dari warga, dan pada pukul 11.15 anggota Tim Macan Komering Polsek Tulung Selapan langsung menuju lokasi kejadian.