Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Berlibur ke Sumbar, 150 Turis Asal China Terkurung di Hotel, Haru Dipeluk Gubernur Irwan Prayitno

Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno menemui para turis asal Kunming, China, Rabu (29/1/2020).

Editor: Sugiyarto
zoom-in Berlibur ke Sumbar, 150 Turis Asal China Terkurung di Hotel, Haru Dipeluk Gubernur Irwan Prayitno
Jasman Rizal untuk Wartakotalive.com
Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno peluk turis asal China, seusai salat duhur berjemaah di Masjid Raya Sumatera Barat di Padang, Sumbar, Rabu (29/1/2020). 150 Turis Asal China Terkurung di Hotel, Dipeluk Gubernur Irwan Prayitno Saat Tak Sengaja Bertemu. 

TRIBUNNEWS.COM - Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno menemui para turis asal Kunming, China, Rabu (29/1/2020).

Hal itu dilakukan setelah mereka melaksanakan salat duhur berjemaah di Masjid Raya Sumatera Barat di Padang, Sumbar.

Dalam beberapa hari terakhir, sejumlah turis asal China tak boleh keluar alias terkurung di hotel tempat mereka menginap.

 

Warga bahkan menggelar demo penolakan.

Kepala Biro Humas Pemprov Sumatera Barat, Jasman Rizal mengungkapkan, aksi demo dilakukan di depan hotel tempat para turis asal China tersebut menginap.

"Semalam juga ada demo di depan hotel tempat menginap para turis itu," kata Jasman Rizal saat dihubungi Wartakotalive.com (grup Tribunlampung.co.id)Rabu (29/1/2020) siang.

Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno peluk turis asal Kunming, China, seusai salat zuhur berjemaah di Masjid Raya Sumatera Barat di Padang, Sumbar, Rabu (29/1/2020).
Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno peluk turis asal Kunming, China, seusai salat zuhur berjemaah di Masjid Raya Sumatera Barat di Padang, Sumbar, Rabu (29/1/2020). (Jasman Rizal untuk Wartakotalive.com)

Para turis asal China tersebut telah berada di Sumatera Barat sejak Minggu (26/1/2020).

BERITA REKOMENDASI

Total jumlah turis asal Kunming, China, yang berkunjung ke Sumatera Barat sebanyak 150 orang.

Rencananya, mereka akan mengunjungi sejumlah tempat wisata di Sumatera Barat.

Namun, rencana tersebut tak bisa direalisasikan karena keberadaan mereka mendapat penolakan dari sejumlah warga.

Jasman mengatakan, turis asal China itu bahkan dilarang keluar hotel.

Hal itu membuat mereka terkurung di hotel tempat mereka menginap.


Mereka bahkan tidak boleh keluar hotel untuk membeli makanan.

"Kalau mau makan, ada orang yang mengantar."

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas