Tegur Pembuang Sampah, Hartono Malah Dipukul Menggunakan Besi
Tidak senang ditegur, sang pria pembawa sampah tersebut mengambil besi yang ada di dalam becaknya lalu memukul kebagian tangan Hartono
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Surya Alif Al Qadri Harahap
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Sempat dinasehati agar tak membuang sampah, pria ini tidak terima lalu pukul Hartono dengan besi hingga peot, Jumat(7/2/2020) sore.
Kejadian bermula ketika Hartono melihat seorang pria yang mengayu becaknya dari arah AH Nasution, kearah bawah Fly Over Jamin Ginting pelan-pelan mengarah ke bibir jalan, dan berhenti tepat didepan ruko kosong.
Hartono melihat pria itu menurunkan sampah dari becaknya dan langsung dihampiri.
Karena tidak senang ditegur, sang pria pembawa sampah tersebut mengambil besi yang ada di dalam becaknya lalu memukul kebagian tangan Hartono.
Spontan handphone yang digenggam oleh Hartono terhempas ke aspal.
Sontak Hartono menghindar dan langsung mundur, masih tidak terima karena ditegur.
Pria tersebut mengambil batu dan melempar ke arah Hartono.
Baca: Tak Hanya Calon Pengantin, Polisi Bocorkan Siapa Saja yang Jadi Korban WO Bodong di Depok
Baca: M Nuh: Saat Ini dan Tahun-tahun ke Depan Sangat Diperlukan Lahirnya Wartawan Spesialis
Baca: Blak-blakan, Barbie Kumalasari Ungkap Alasan Ingin Bercerai & Sebut Dekat dengan Pria Berinisial C
Karena ingin mempertahankan diri, Hartono membalasnya dengan lemparan baru juga hingga datang seorang warga yang hendak melerai mereka.
Dari keterangan saksi mata yang ada dilokasi kejadian, Aziz (12) mereka yang sedang bermain di lokasi.
Pria yang membawa sampah lalu beberapa kali memukul tangan Hartono dengan besi hingga peot.
"Kami tadi lagi main dibelakang tiba-tiba ada orang ribut-ribut. Kami lihat ada orang berkelahi. Kami datangilah, gak taunya tangan om ini (Hartono) dipukul menggunakan besi sampe peot. Kami langsung lari karena takut," seru Aziz.
Saksi lain Agus(45) mengatakan mereka sempat lempar-lemparan baru antara korban dan pembuang sampah.
"Pas dipukul aku ga lihat, tapi aku sempat nengok orang itu lempar-lemparan batu. Si korban mungkin bela diri," ucapnya.