Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polwan Ini Dicari Wanita yang Beli Honda CBR 250 & Didatangi Pria Palembang, Fotonya Disalahgunakan

Polwan di Solo ini didatangi oleh wanita yang tertipu beli Honda CBR 250 hingga didatangi pria Palembang. Ternyata fotonya disalahgunakan.

Editor: Miftah
zoom-in Polwan Ini Dicari Wanita yang Beli Honda CBR 250 & Didatangi Pria Palembang, Fotonya Disalahgunakan
TRIBUN SOLO Ryantono Puji Santoso / Tangkap layar Facebook Arie Fitri
Foto Briptu Arie Fitriani dicuri oknum. Digunakan untuk mengajak pria kencan hingga menipu jual beli. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita bernama Toharoh (30) datang ke Mapolresta Solo untuk klarifikasi.

Dirinya menjadi korban penipuan online yang mengatasnamakan Polwan Polresta Solo, Briptu Arie Fitri.

Wakasatreskrim Polresta Surakarta, AKP Widodo menjelaskan, memang ada kedatangan warga Pekalongan atas nama Toharoh ke Polresta Solo.

Kedatangan mereka untuk melakukan klarifikasi apakah ada nama Briptu Arie Fitri terdaftar di Mapolresta Solo.

"Kedatangan mereka ke sini untuk klarifikasi keberadaan Briptu Arie Fitri," kata AKP Widodo, Rabu (12/2/2020).

Pelaporan dari kasus tersebut dilakukan di Polres Pekalongan.

Menurut AKP Widodo, sebelum ini ada juga orang yang melaporkan tertipu oleh oknum yang mengatasnamakan Briptu Arie.

"Sebelumnya juga ada yang datang kasus yang sama," papar AKP Widodo.

Berita Rekomendasi

Oknum yang mengatasnamakan Briptu Arie sudah banyak dan diduga mengambil foto Briptu Arie dari Instagram.

Kemudian mereka edit dan digunakan untuk aksi tipu-tipu.

Baca: Sempat Viral Curhatan Penumpang GrabCar yang Mengira Akan Diculik, Ternyata Hanya Salah Paham

Baca: VIRAL WNA Terbujur Lemas Kesakitan di Bandara Ngurah Rai, Dikelilingi Petugas, Ini Kata Manajemen

Baca: Viral Detik-detik Erupsi Gunung Merapi Pagi Ini, Kolom Abu Capai 2.000 Meter

Wanita asal Landungsari, Kota Pekalongan bernama Toharoh (30) menjadi korban penipuan akun yang mengatasnamakan anggota polisi Solo.

Toharoh mengatakan, awal mula kasusnya saat dia melihat iklan motor lelang Honda CBR 250 di Facebook.

"Kejadian itu Februari 2020 ini," kata Toharoh.

Tertarik lantaran harganya murah Rp 12 juta korban menghubungi penjual.

Setelah menghubungi penjual tersebut, ternyata penjual motor lelang itu mengaku bernama Briptu Arie Fitri.

"Orang yang mengaku Briptu Arie Fitri itu sama saya bilang tugasnya di Polda," papar Toharoh, Rabu (12/2/2020).

Oknum penipu yang mencatut nama dari Briptu Ari Fitri ini mengirimkan KTA dan KTP yang mencantumkan identitas yang bersangkutan.

"Kami jadi percaya, dan memutuskan membeli motor jualannya di Facebook itu," papar Toharoh.

Awalnya korban diminta transfer Rp 1,5 juta untuk uang muka dan selanjutnya diminta tambahan Rp 3 juta.

Setelah Toharoh mentrasfer total Rp 4,5 juta pelaku yang mencatut nama polisi Solo tersebut meminta tambahan transfer lagi.

Namun, Toharoh menolaknya dan menanyakan kapan motornya sampai.

"Tapi pelaku itu kemudian memblokir nomor saya, dan saya cari sesuai alamat di Solo," papar Toharoh. 

Briptu Arie Fitri juga mengaku pernah mengalami kejadian tak enak selain fotonya pernah digunakan aksi tipu-tipu jual beli.

Foto dan identitas dirinya ternyata juga dijadikan modus penipuan pacar palsu.

Hal ini terungkap pada 2019 lalu.

Bermula saat ada seorang laki-laki dari Palembang bernama Suwarno datang ke Mapolresta Solo.

Lelaki tersebut menunggu Briptu Arie Fitri hingga selesai melakukan apel.

"Saya kemudian dipanggil provost untuk menemui orang tersebut," kata Briptu Arie Fitri, Rabu (12/2/2020).

Setelah menemui pria dari Palembang tersebut, pria itu menunjukkan gelagat yang tidak biasa.

"Dia seperti orang jatuh cinta begitu, saya kaget soalnya aneh belum pernah ketemu," kata Briptu Arie.

Baca: Tangis Nenek Arpah saat Jalani Sidang Kasus Penipuan Tanah di PN Depok

Baca: Pengakuan Briptu Arie Fitri Polwan Polresta Solo yang Identitasnya Sering Dicatut untuk Penipuan

Setelah Briptu Arie Fitri mengajak pria tersebut berbicara di ruangannya, ternyata ada orang yang menggunakan foto Briptu Arie untuk menipu pria tersebut.

"Pria itu kira yang berhubungan selama dua tahun dengan dia itu saya, padahal orang yang berhubungan dengan dia itu ngambil foto saya," jelas Briptu Arie.

Lucunya, selama dua tahun mengaku pacaran, pria ini tidak pernah bertemu atau melakukan panggilan video call.

Pria itu bahkan dimintai pulsa dan uang jajan.

"Saya heran, dua tahun dia berhubungan, masa tidak tahu kalau ditipu," papar Briptu Arie.

"Dia dimintai pulsa dan jajan," terangnya.

Adanya kasus ini, Briptu Arie mengatakan pada pria tersebut agar lebih berhati-hati.

"Katanya pria itu mau jemput saya untuk dikenalkan pada orangtuanya, saya sendiri saat itu juga mau menikah," kata Briptu Arie.

"Kalau status saya sekarang sudah menikah," lanjut Briptu Arie.

Kejadian tersebut yang menurut dia aneh, sebab ada saja orang yang memanfaatkan fotonya untuk penipuan bahkan menjadi pacar palsu.

Selain kasus itu, kebanyakan identitas Briptu Arie digunakan untuk tipu jual beli barang seperti motor dan handphone

Laporan Wartawan Tribun Solo, Ryantono Puji Santoso 
 
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul "Foto Briptu Arie Polwan Polresta Solo Ini Pernah Dicatut Jadi Pacar Palsu, Korban Tertipu 2 Tahun" dan "Wanita Asal Pekalongan yang Ditipu Oknum yang Mengaku Polisi Beri Klarifikasi di Polresta Solo"

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas