TRIBUNNEWS.COM - Baru-baru ini masyarakat di Kota Cirebon, dibuat gempar dengan meninggalnya seorang balita karena gigitan ular berbisa. 

Balita tersebut menghembuskan nafas terakhirnya setelah mendapat perawatan medis. 

Peristiwa di atas bukanlah pertama kalinya, dari catatan Tribunnews.com dalam empat bulan terakhir ini, telah terjadi sejumlah kasus gigitan ular berbisa yang menghebohkan masyarakat di sejumlah wilayah Indonesia.

Untuk selengkapnya berikut kasus gigitan ular berbisa empat bulan terakhir yang dirangkum dari berbagai sumber.

Gigitan Ular King Kobra di Kota Depok

Kasus pertama gigitan ular berbisa berasal dari Kota Depok, Jawa Barat. 

Pada hari Minggu, 10 November 2019 lalu, seorang remaja berumur 18 tahun bernama Rendy Arga Yudha meninggal dunia akibat gigitan ular King Kobra peliharannya. 

Diketahui, Rendy dirawat di RSUI setelah dipatok ular King Kobra pada Rabu (6/11/2019).

Nyawanya tidak tertolong meskipun telah menjalani perawatan intensif selama 4 hari.

Kepergian Rendy sempat ramai di media sosial setelah akun Instagram @Infodepo_id memosting fotonya yang tengah mendapatkan perawatan.

Dikutip dari laman TribunJakarta.com, rekan korban bernama Yanti menceritakan kronologi Rendy yang sudah dianggap seperti anaknya sendiri ketika dipatuk ular king kobra tersebut.

"Jadi itu kejadian pukul 08.00 WIB, dia (Rendy) nyamperin saya sama suami, minta minyak kayu putih," kata Yanti, Senin (11/11/2019).

Kemudian, Yanti pun menanyakan maksud dari Rendy meminta minyak kayu putih.

Yanti dikejutkan ketika Rendy menunjukan telunjuk tangan kanannya.

Ketika itu, Yanti mengatakan kondisi wajah Rendy mulai terlihat pucat dan suhu badannya pun sangat panas.

Panik melihat kondisi Rendy, Yanti pun segera mengikat jari telunjuk Rendy yang dipatuk ular guna mencegah bisa menjalar keseluruh bagian tubuhnya.

Tak lama kemudian, Rendy  dilarikan ke Puskesmas hingga beberapa rumah sakit, sebelum akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Universitas Indonesia.

Yanti menjelaskan, ular King Kobra tersebut merupakan ular peliharaan Rendy sendiri yang dibeli.

"Itu ularnya tuh punya dia sendiri, beli online kalau nggak salah. Memang suka ular anaknya, hewan reptil lah gitu. Waktu itu juga melihara sanca," kata Yanti.

Ketika kejadian, Yanti mengatakan Rendy diduga sedang memberikan minum pada ular peliharaannya tersebut.

Untuk mengetahui kelengkapan cerita Rendy bisa dibaca di link berikut: Kronologi Remaja Tewas Dipatuk King Kobra di Depok, Sedang Beri Minum Ular Peliharaan

King Kobra Gigit Warga Kabupaten Mempawah

Pengguna media sosial Instagram sebelumnya dihebohkan viralnya video aksi seorang pawang ular yang beratraksi dengan seekor King Kobra.

Satu akun yang ikut menyebarkan video aksi pawang ular King Kobra bernama @ndorobeii, Senin (27/1/2020).

Video tersebut memperlihatkan seorang pria bertelanjang dada tengah bermain-main dengan seekor ular King Kobra.

@ndorobeii mengabarkan, setelah pria tersebut bermain-main dengan ular King Kobra ini, ia langsung mendapatkan perawatan medis sebelum dinyatakan meninggal dunia.

Diketahui pawang ular yang tewas terpatuk ular King Kobra tersebut bernama Norjani (70).

Ia merupakan warga di Desa Pak Utan, Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.

Kapolres Mempawah, AKBP Tulus Sinaga mengatakan kejadian ini berawal ketika Norjani menemukan ular King Kobra di dekat rumahnya, Sabtu (25/1/2020).

Tulus menjelaskan Norjani memang dikenal memiliki kemampuan menangkap ular. Bahkan sebelumnya Norjani sudah melakukan hal yang sama.

"Beliau melakukan atraksi ular tersebut dengan beragam aksi," kata Tulus dikutip dari Program Indonesia Update KompasTV, Selasa (28/1/2020).

Sekitar pukul 18.30 WIB, Norjani mulai mengalami demam dan dilarikan ke Klinik Susteran di Kecamatan Menjalin, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat.

Setelah mengalami demam dan dibawa ke klinik tersebut, Norjani sempat mendapat perawatan medis.

Dugaan kuat kepergian Norjani akibat dua gigitan ular King Kobra di bagian tangan sebelah kanan dan keningnya. 

"Hasil pemeriksaan dokter karena begitu (gigitan ular, red)," ujar Tulus.

Untuk mengetahui kelengkapan cerita Norjani bisa dibaca di link berikut: Pawang Ular Tewas Dipatok King Kobra, Kepolisian: Tidak Usah Melakukan Hal Nggak Penting

Ular Weling Gigit Balita di Cirebon

Terbaru, gigitan ular berbisa memakan korban balita berumur 4 tahun di Desa Pamengkang Kecamatan Mundu Kabupaten Cirebon Jawa Barat.

Adila Oktavia meninggal setelah digigit ular berjenis Weling, Rabu (12/2/2020) malam sekitar pukul 20.30 WIB.

Dikutip dari laman Kompas.com, balita dari pasangan Rusmiati (24) dan Mukmim (27) ini diketahui sejak  Jumat malam (7/2/2020) hingga Rabu di ruang Pediatric Intensive Care Unit (PICU) Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati Kota Cirebon.

Adila sendiri digigit ular weling  pada Jumat  (7/2/2020) malam saat sedang tidur di rumahnya.

Dia langsung merintih kesakitan dan mengeluarkan muntah-muntan berulang kali.

Kedua orangtua Adila panik dan langsung membawanya ke RSD Gunung Jati pada Sabtu (8/2/2020) dini hari.

Kondisi kesehatan Adila dinyatakan sudah kritis hingga Sabtu pukul 06.00 WIB, tim RSD Gunung Jati menyatakan koma dan akhirnya dinyatakan meninggal dunia.

Berikut tadi 3 kasus kasus gigitan ular berbisa yang menghebohkan masyarakat di beberapa wilayah Indonesia.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)