Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Begini Nasib Pesta Pernikahan Puluhan Pasang Calon Pengantin di Cianjur yang Ditipu WO

Setelah wedding organizer atau WO Pandamanda, kini ada lagi WO yang menipu pasangan pengantin yang hendak melangsungkan pernikahan.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Begini Nasib Pesta Pernikahan Puluhan Pasang Calon Pengantin di Cianjur yang Ditipu WO
Tribun Jabar/Ferri Amiril Mukminin
Repro Binjuw dengan berbagai kuitansi bukti pengiriman para korban penipuan wedding organizer. 

TRIBUNNEWS.COM - Setelah wedding organizer atau WO Pandamanda, kini ada lagi WO yang menipu pasangan pengantin yang hendak melangsungkan pernikahan.

Tak tanggung-tanggung, sudah ada 20 pasangan muda di Kabupaten Cianjur yang tertipu oleh WO tersebut.

WO yang dimaksud adalah 'HL', memiliki akun Instagram yang dipegang oleh perempuan dengan nama akun Binjuw.

Diskon yang ditawarkan adalah 50 persen dari total biaya Rp 60 juta.

Promo tersebut berlaku jika ada dana down payment atau DP yang lebih awal masuk.

"Saya tahu wedding organizer ini dari Instagram, bunyinya "diskon 50 persen dan berakhir hari ini saja", jadi kami sekeluarga langsung mencari dan membawa uang DP," ujar Gelar Jagatraya (26) ditemui di rumahnya di kawasan BTN Gadung Permai, Cianjur, Sabtu (15/2/2020).

Gelar adalah salah satu klien yang jadi korban WO itu.

Ia dan pasangannya, Febiana Ramadan Putri (25) tertipu dan sudah membayar penuh dari diskon 50 persen tersebut, yakni Rp 30 juta.

Berita Rekomendasi

"Saya ambil full package, namun tak termasuk katering," ujar Gelar.

Aksi penipuan WO terendus saat tanggal pernikahan pasangan pengantin itu semakin dekat.

Tiba-tiba WO itu menghilang dan berbagai alasan.

Gelar bersama keluarga memperlihatkan bukti penipuan wedding organizer
Gelar bersama keluarga memperlihatkan bukti penipuan wedding organizer (tribunjabar/ferri amiril mukminin)

Namun, pernikahan Gelar dan Febiana tetap harus dilakukan.

Ia dan keluarganya harus pontang-panting kembali mencari bahan untuk pernikahan karena acara sakral harus tetap berlangsung.

"Akhirnya orangtua kami harus mencari kekurangan agar acara tetap berlangsung," katanya.

Nasib serupa juga dialami seorang perempuan muda, ST (24).

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas