Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tiga Hari Pencarian, ABK yang Terjatuh ke Sungai Kapuas Ditemukan Tak Bernyawa

Seorang awak kapal, FZ (19) yang terjatuh ke Sungai Kapuas ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di perairan Sungai Kapuas.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Tiga Hari Pencarian, ABK yang Terjatuh ke Sungai Kapuas Ditemukan Tak Bernyawa
Dok Polres Sanggau
Tim gabungan saat evakuasi seorang awak kapal FZ (19) yang terjatuh ke Sungai Kapuas di Dusun Pebaok, Desa Kawat, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, Senin (17/2/2020). 

TRIBUNNEWS.COM, SANGGAU - Seorang awak kapal, FZ (19) yang terjatuh ke Sungai Kapuas di Dusun Pebaok, Desa Kawat, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau Kalimantan Barat (Kalbar), ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di perairan Sungai Kapuas, Senin (17/2/2020) sekitar pukul 05.50 WIB.

Korban ditemukan kurang lebih 300 meter dari posisi awal jatuh.

Korban ditemukan Tim gabungan dari Polsek Tayan Hilir dan Basarnas Provinsi Kalbar.

Rangkaian pencarian dilakukan sejak Sabtu 15 Februari 2020 sekira pukul 13.00 WIB.

Diawali dengan Polsek Tayan Hilir yang menerima informasi dari masyarakat bahwa ABK kapal Tb Jabal Rahma telah jatuh ke sungai.

Terkait informasi tersebut Kapolsek Tayan Hilir Iptu Sagi memerintahkan Anggota Piket penjagaan Polsek Tayan Hilir untuk membantu warga sekitar untuk melakukan pencarian disekitar tepian atau bibir sungai kapuas.

Tim gabungan saat evakuasi seorang awak kapal FZ (19) yang terjatuh ke Sungai Kapuas di Dusun Pebaok, Desa Kawat, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, Senin (17/2/2020).
Tim gabungan saat evakuasi seorang awak kapal FZ (19) yang terjatuh ke Sungai Kapuas di Dusun Pebaok, Desa Kawat, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, Senin (17/2/2020). (Dok Polres Sanggau)

Pada Minggu (16/2/2020) dari pukul 08.00 hingga 17.30 WIB dilanjutkan melakukan pencarian yang dilakukan oleh Polsek Tayan Hilir bersama-sama dengan Tim Basarnas Kota Pontianak dan Binsika Kecamatan Tayan Hilir.

Berita Rekomendasi

Serta melakukan penyisiran Sungai Kapuas dari tepian Sungai Kapuas kampung Sungai Ringin, Dusun Pebaok, Desa Kawat, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau sampai dengan batas Kecamatan Tayan Hilir-Kabupaten Kubu Raya Dusun Jang, Desa Lalang, Kecamatan Tayan Hilir.

"Dengan menggunakan alat-alat berupa Speadboad 400 PK milik Polsek Tayan Hilir, speadboad (perahu karet) 25 Pk milik Basarnas Provinsi Kalbar dan Speedboad (perahu karet) 25 PK milik BNPB Kabupaten Sanggau (belum terpakai)," kata Kabag Ops Polres Sanggau, Kompol Bermawis, Senin (17/2/2020).

Baca: Sinopsis Film Stealth Tayang di TRANS TV Malam Ini Selasa 17 Februari 2020 Pukul 23:00 WIB

Baca: Polisi Buru Sindikat Praktik Aborsi Ilegal di Paseban Jakpus, Diduga Puluhan Bidan Terlibat

Upaya yang telah dilakukan, Tim Basarnas Provinsi Kalbar melakukan pencarian berupa penyelaman dengan menggunakan alat selam di TKP.

Anggota Polsek Tayan Hilir bersama-sama Binsika Kecamatan Tayan Hilir melakukan penyisiran dari sekitar TKP sampai dengan Batas Kecamatan Tayan Hilir-Kubu Raya tepatnya perairan Sungai Kapuas Dusum Jang, Desa Lalang, Kecamatan Tayan Hilir.

Hingga pada Senin (17/2/2020) pencarian terus dilakukan dan menemukan hasil, korban ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia.

Terjatuh Saat Bongkar Muat Bauksit

Sebelumnya diberitakan, seorang awak kapal inisial FJ (19) dikabarkan hilang tenggelam di Sungai Kapuas sekitar Dermaga di Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, Sabtu (15/2/2020).

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas