Hawa Panas Muncul dalam Rumah, Letakan Telur di Lantai Cepat Matang
Secara geologi memang kecil kemungkinan muncul adanya panas bumi di daerah Padang
Editor: Eko Sutriyanto
Fenomena panas yang terjadi di lantai rumah warga di daerah Pasir Jambak Kelurahan Pasie Nan Tigo Kecamatan Koto Tangah, Padang, mendapat perhatian dari Dinas ESDM Sumbar.
Ahli Geologi Bidang Air Tanah Dinas ESDM Sumbar, Dian Hadiansyah mengatakan, hasil peninjauan lapangan dari Dinas ESDM Sumbar dan BPBD Kota Padang tidak ditemukan adanya indikasi panas bumi.
Justru, yang sebetulnya terjadi di lapangan adalah kesalahan pemasangan instalasi listrik oleh pemilik rumah yang menyebabkan adanya energi panas dari kabel grounding pada lantai rumah.
"Kita sudah melakukan peninjauan lapangan bersama BPBD Kota Padang dan Biro Perbaikan listrik PLN."
"Setelah ke lokasi, kita sudah mengecek memang ada panas dari lantai yang sumbernya ternyata dari jalur kabel grounding listrik," jelas Dian Hadiansyah saat dihubungi TribunPadang.com, Sabtu (22/2/2020).
Ia menjelaskan, setiap pemasangan listrik di rumah ada jalur grounding listrik untuk ke bawah tanah untuk menghindari bahaya sengatan listrik (kesetrum).
Ternyata, grounding listrik itulah yang menyebabkan adanya panas, apalagi posisi grounding itu tepat di bawah meteran listrik.
"Itu sudah diatasi dan sudah diperbaiki. Kabel 'asing' sudah diputus oleh teknisi PLN. Dalam waktu 24 jam, sudah kembali normal," ungkapnya.
3. Secara geologi kecil kemungkinan itu panas bumi
Dia menambahkan, secara geologi, memang kecil kemungkinan muncul adanya panas bumi di daerah Padang.
Kata dia, panas bumi itu ada dua kemungkinan, pertama itu di daerah gunung api aktif, contoh gunung talang, merapi, dan lainnya.
Lalu, di jalur patahan aktif, patahan Sumatera, contoh daerah Muara Labuh dan Panti.
"Kota Padang berada di luar jalur tersebut. Jadi secara geologi kecil kemungkinan adanya panas bumi," terangnya.
4. Diimbau tidak pasang listrik tanpa sepengetahuan PLN