Polisi Tembak Bandit, Satu Tewas dan Dua Lainnya Kena di Kaki
Selain Sapei dan Herlike, Polres Lahat dan jajaran juga mengamankan 13 tersangka lain
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Sripo Ehdi Amin
TRIBUNNEWS.COM, LAHAT - Polisi menembak kaki Sapei (51), warga Desa Sawah, Kecamatan Muara Pinang dan Herlike Darliansyah (24 tahun), Desa, Kecamatan Muara Pinang, Empat Lawang.
Keduanya diringkus Tim Tiger Satreskrim Polres Lahat lantaran terbukti melakukan pencurian dengan kekerasan terhadap Sutini.
Mereka memukul bagian kepala Sutini dengan kayu dari belakang.
"Dua tersangka ini sudah mengintai korbannya. Korban saat itu, (18 desember 2019 red) sekitar pukul 02.00 WIB, baru pulang dari pasar. Total kerugian Rp 6 Juta," terang Kapolres Lahat, AKBP Irwansyah, saat press rilis ungkap kasus selama satu bulan terakhir, di halaman Mapolres Lahat, Senin (24/2/2020).
Selain Sapei dan Herlike, Polres Lahat dan jajaran juga mengamankan 13 tersangka lain.
Satu tersangka tewas, atas nama Sudarman (43 tahun), warga Desa Lawang Agung Kecamatan Mulak Ulu.
Sudarman ditindak lantaran berusaha menikam anggota saat berusaha ditangkap Minggu (23/2/2020) lalu.
"13 tersangka kasus pencurian pemberatan (363), 3 tersangka lagi kasus curas. Dengan barang bukti diamankan 15 R2, dan 1 R4," ujar Irwansyah, didampingi Kasat Reskrim, AKP Heri Jusman SH.
Irwansyah mengimbau, masyarakat untuk bisa menjaga keamaan di rumah dan kendaraannya.
Dengan cara tidak menambah kunci tambahan, dan tidam memarkirkan kendaraan tanpa penjagaan.
"Jika masyarakat merasa kehilangan kendaraan, coba cek di Polres Lahat. Kita imbau masyarakat bisa lebih waspada," imbaunya. (SP/ Ehdi Amin)
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Sudarman Bandit di Lahat Tewas Ditembak karena Hendak Tikam Polisi, 2 Begal Ditembak Kakinya