BMKG Pastikan Gempa Bumi Magnitudo 4,8 di Mentawai Tak Berpotensi Tsunami
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memastikan gempa bumi yang terjadi di Mentawai, Selasa (25/2/2020) tidak berpotensi tsunami.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memastikan gempa bumi yang terjadi di Mentawai, Selasa (25/2/2020) tidak berpotensi tsunami.
Hasil monitoring juga belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).
BMKG telah melakukan pemutakhiran kekuatan gempa bumi Pantai Barat Sumatera, Selasa (25/2/2020).
Kekuatan yang awalnya dilaporkan berkekuatan 5,1 magnitudo dimutakhirkan menjadi 4,8 magnitudo.
Gempa yang terjadi sekitar pukul 03.59 WIB dirasakan di Kota Padang dan berpusat di Timur Laut Kota Tuapejat, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat.
Baca: Cara Antisipasi Jika Banjir Terjadi: Catat Nomor Penting, Siapkan Perbekalan Sampai Lapor
Baca: Tiga Orang Ini yang Berpeluang Gantikan Mahathir Mohamad Jadi Perdana Menteri Malaysia
Andre (22) warga Kota Padang mengungkapkan juga merasakan gempa bumi tersebut.
"Lumayan kencang, dan terasa sekitar pukul 04.00 WIB," katanya.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono melalui Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Padang Panjang, Mamuri membenarkan kejadian tersebut.
Dikatakannya gempa yang terjadi di wilayah Samudera Hindia Pantai Barat Sumatera itu merupakan gempa tektonik.
"Hasil pemutakhiran yang awalnya berkekuatan 5.1 menjadi 4.8 magnitudo," ujarnya.
Ia mengatakan episenter gempa bumi terletak pada koordinat 1.88 LS dan 99.97 BT.
"Atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 47 kilometer arah Timur Laut Kota Tuapejat, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat pada kedalaman 40 kilometer," katanya.
Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
Hasil monitoring belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).
Mamuri menyebutkan guncangan gempa bumi ini dirasakan di daerah Siberut, Tua Pejat, Padang III MMI, dan getaran dirasakan nyata dalam rumah.
Baca: Hujan Semalam Suntuk Bikin Rutan C1 KPK Kebanjiran, Tahanan Belum Dievakuasi
Baca: Mata Sembab BCL di Hari ke-7 Ashraf Sinclair Meninggal, Maia Estianty dan Rossa Beri Semangat
Selanjutnya dirasakan di Pesisir Selatan, Bukittinggi, Padang Panjang II MMI.
"Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Gempa Bumi Magnitude 4,8 Mentawai Tidak Berpotensi Tsunami, BMKG: Belum Ada Aktivitas Gempa Susulan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.