Kronologi Sekeluarga Pulang dari Korea Diisolasi di Singkawang, 10 Hari di Rumah Demam dan Pilek
Direktur RSUD dr Abdul Aziz Kota Singkawang, Ruchanihadi mengungkapkan kronologi satu keluarga yang baru pulang dari Seoul, Korea Selatan hingga diiso
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, SINGKAWANG - Direktur RSUD dr Abdul Aziz Kota Singkawang, Ruchanihadi mengungkapkan kronologi satu keluarga yang baru pulang dari Seoul, Korea Selatan hingga dirujuk dari Bengkayang dan diisolasi
Didi, sapaan akrabnya menjelaskan, RSUD dr Abdul Aziz sebelumnya mendapat telepon dari Bengkayang.
Pasien dinilai perlu pengawasan sehingga dirujuk ke RSUD dr Abdul Aziz.
Pasien, sebelumnya mendapatkan pelayanan kesehatan di Puskesmas Bengkayang.
Namun, satu keluarga ini kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Bengkayang.
Setelah itu, mereka kemudian dirujuk lagi ke RSUD dr Abdul Aziz Singkawang.
Baca: Batuk Pilek dan Demam Usai Pulang dari Korea, Satu Keluarga Dibawa ke RSUD Singkawang
Baca: Sulit Dapatkan Masker, Adi Nugroho Sempat Kesal Hingga Membeli dengan Harga Fantastis
Dari empat pasien yang dirujuk, satu di antaranya memang mengeluhkan ada batuk, pilek dan demam.
Satu pasien itu masih anak-anak berusia 5 tahun.
Sementara tiga lainnya tidak menunjukkan gejala.
"Informasinya, sudah 10 hari di rumah," jelas Didi.
Diberitakan sebelumnya, satu keluarga asal Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat yang baru pulang dari Seoul, Korea Selatan, diduga atau suspek virus corona dirujuk.
Mereka dirujuk dari Rumah Sakit Bengkayang ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Abdul Aziz, pada Rabu (4/3/2020) malam.
Mereka tiba di rumah sakit yang beralamat di Jalan dr Sutomo, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat itu sekira pukul 20.20 WIB.
Baca: Aksi Driver Ojol Pakai Masker Anti-Nuklir Cegah Virus Corona Viral, Ini Pengakuannya Pada Penumpang
Baca: Sulit Dapatkan Masker, Adi Nugroho Sempat Kesal Hingga Membeli dengan Harga Fantastis
"Mereka dalam pengawasan di Abdul Aziz," ungkap Direktur RSUD dr Abdul Aziz Kota Singkawang, Ruchanihadi saat dikonfirmasi Tribun Pontianak.
Satu keluarga yang dirujuk tersebut terdiri dari empat orang.
Mereka terdiri dari satu ayah, ibu dan dua orang anak.
Dijelaskan, satu di antara pasien yang berusia lima tahun menunjukkan gejala seperti pilek, batuk dan demam.
Sementara, tiga lainnya tidak menunjukkan gejala.
Namun, karena satu keluarga ini baru pulang dari Korea, maka tetap dilakukan observasi.
"Mereka di ruang isolasi dr Abdul Aziz," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Satu Pasien Batuk, Pilek & Demam, Berikut Kronologi Sekeluarga dari Korea Dirujuk ke Singkawang,
Penulis: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano