Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Martunis Diamankan Petugas Avsec Bandara Batam karena Bawa Ribuan Gram Sabu

Dari informasi yang dihimpun TRIBUNBATAM.id, diketahui Martunis telah beberapa kali lolos menggunakan modus ini

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Martunis Diamankan Petugas Avsec Bandara Batam karena Bawa Ribuan Gram Sabu
net/google
Ilustrasi. 

Laporan Wartawan Tribun Batam Ichwan Nurfadillah

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Pihak Bea dan Cukai (BC) Batam hingga saat ini masih melakukan pengembangan terhadap Martunis (25), kurir sabu yang tertangkap di Bandara Hang Nadim Batam, Rabu (4/3/2020) lalu.

Hal ini seperti penuturan Humas Bea dan Cukai Batam, Sumarna.

"Masih dikembangkan. Tunggu ya," katanya singkat saat dihubungi Tribun Batam via WhatsApp, Kamis (5/3/2020).

Sumarna tak ingin banyak berkomentar perihal jejak Martunis dalam peredaran barang haram ini di Kota Batam.

"Datanya masih dipegang unit penindakan," jawabnya lagi, saat Tribun Batam menanyakan apakah Martunis terlibat dalam jaringan peredaran sabu internasional.

Kasat Resnarkoba Polresta Barelang, Kompol Abdul Rahman mengatakan, jika modus Martunis merupakan modus lama yang kerap digunakan para 'penjahat' narkoba.

Berita Rekomendasi

"Namun modus ini digunakan beberapa kejadian belakangan ini. Salah satunya yang berhasil diamankan di Bandara Hang Nadim Batam kemarin," ungkapnya kepada Tribun Batam terpisah.

Martunis sendiri berasal Nase Me, salah satu daerah di Aceh.

Berperan sebagai kurir, Martunis diketahui akan membawa ribuan gram narkoba jenis sabu ini menuju Lombok.

Namun ia tak terbang langsung.

Martunis harus transit di Surabaya sebelum melanjutkan perjalanannya.

Sialnya, Martunis harus menyerah saat modusnya diketahui petugas Avsec Bandara Hang Nadim Batam melalui pemeriksaan mesin X-ray keberangkatan.

Martunis Kerap Lolos

Martunis (25) berhasil diamankan petugas Avsec setelah ketahuan membawa 1.303 gram sabu dengan modus disimpan dalam kardus.

Berperan sebagai kurir, pria asal Aceh ini diketahui menyimpan setiap bungkus sabu dengan rapi.

Dir Resnarkoba Polda Kepri, Kombes Pol Mudji Supriadi pun turut berkomentar perihal modus yang dilakukan Martunis.

"Itu modus lama cara baru," tegasnya kepada TRIBUNBATAM.id, Kamis (5/3/2020).

Untuk memperketat pengawasan terhadap para kurir narkoba di Batam, Mudji menambahkan jika fungsi mesin X-ray di setiap pintu masuk maupun keluar wisatawan dapat dimaksimalkan.

"X-ray juga seharusnya ada di setiap pelabuhan," katanya.

Dari informasi yang dihimpun TRIBUNBATAM.id, diketahui Martunis telah beberapa kali lolos menggunakan modus ini.

Kepada petugas di bandara ia mengaku aksinya baru tertangkap basah kali ini.

Dipacking Mirip Oleh-oleh

Nekat membawa 1.303 gram sabu dalam kardus, Martunis (25) diamankan oleh petugas Avsec Bandara Hang Nadim Batam kemarin, Rabu (4/3/2020).

Modus pria asal Aceh ini terbongkar saat melewati mesin X-ray.

"Dia menyimpan dalam kardus," ucap sumber TRIBUNBATAM.id, Kamis (5/3/2020).

Menurut sumber ini, Martunis menyimpan ribuan bungkusan sabu itu di dalam dinding-dinding kardus yang terbungkus rapi.

"Jadi seolah kotak oleh-oleh," sambung sumber.

Dugaan sementara, Martunis hanyalah seorang kurir.

Ini diketahui dari boarding pass miliknya.

Martunis diketahui akan berangkat menggunakan pesawat Lion Air JT 970 menuju Kota Surabaya.

Tiba di Surabaya, Martunis akan kembali terbang ke Lombok menggunakan Lion Air JT 178.

Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judulMau Dibawa ke Lombok, Martunis Menyerah dengan Petugas Avsec Bandara Batam, Bawa Ribuan Gram Sabu

Sumber: Tribun Batam
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas