Ingat Polisi yang Ditangisi Bocah Penjual Onde-onde Pas Pamitan? Kini Dapat Penghargaan dari Kapolri
Kisah bocah penjual onde-onde yang menangis saat pisah sambut Kapolres Padang Panjang, viral beberapa waktu lalu. Ini kabar terbaru AKBP Cepi Noval.
Penulis: Sri Juliati
Editor: Wulan Kurnia Putri
Rupanya, Laras bersedih setelah mendengar kabar AKBP Cepi akan meninggalkan Padang Panjang.
Selama ini, polisi kesayangannya itu selalu memborong habis onde-onde yang dijual Laras.
"Gadis kecil penjual onde onde itu masih sekolah," kata Cepi.
Cepi mengatakan onde-onde adalah satu makanan favoritnya.
Onde-onde yang merupakan makanan khas Sumatera Barat terbuat dari ketan dan berisi gula aren di dalamnya.
Kini, kabar gembira pun datang dari sang Kapolres.
Cepi yang kini menjabat sebagai Kapolres Pesisir Selatan, Sumatera Barat baru saja diganjar Pin Perunggu dan piagam penghargaan dari Kapolri RI.
Dikutip dari laman pesisirselatan.sumbar.polri.go.id, Cepi mendapat penghargaan dari Kapolri sebagai polisi yang berprestasi.
Hal itu berdasar salinan Surat Keputusan Kapolri Nomor: Kep/1764/IX/2019 tertanggal 26 September 2019, oleh Jenderal Polisi (Kapolri) RI Prof H Muhammad Tito Karnavian PhD.
Dalam surat itu, ditetapkan Keputusan Kapolri RI tentang pemberian penghargaan kepada anggota Polri dalam pemilihan Polisi Teladan sebagai penggerak Revolusi Mental dan pendorong Tertib Sosial di ruang publik tahun 2019.
Penyerahan piagam penghargaan (sertifikat) dan Pin Perunggu dari Kapolri diserahkan oleh Kapolda Sumbar, Irjen Toni Harmanto di Mapolda Sumbar, Senin (17/2/2020).
Cepi pun bersyukur terhadap penghargaan yang diterimanya.
"Alhamdulilah. Pin Perunggu dan piagam penghargaan dari Kapolri bukan milik saya Pribadi, tapi milik seluruh anggota."
"Baik sebelum menjabat Kapolres Pessel maupun jajaran Polres Pessel," ujar Cepi Noval.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.