TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Tidak hanya dari sang ayah, seorang ABG berinisial HN juga menerima perlakukan tidak senonoh dari pamannya sendiri.

Hal tersebut, juga terjadi pada tahun 2015 lalu.

Setidaknya, sebanyak tiga kali si paman berinisial Am melakukan pencabulan terhadap HN di rumah neneknya HN yang berada tidak jauh dari rumah HN.

"Karena sering dipaksa Abah, aku sempat ke rumah nenek dan tidur di sana. Saat tidur di rumah nenek, mamang (paman, RED) malah meraba-raba aku," katanya saat berada di Polsek Talang Kelapa Banyuasin Sumatera Selatan, Kamis (12/3/2020).

Menurut cerita HN, ketika ia tidur di ruang tengah pamannya datang dan tidur didekatnya.

Ketika itulah, aksi bejat sang paman terjadi.

Baca: Wanita Ini Potong Alat Kelamin Perampok yang Hendak Memperkosanya

Baca: Jadi Korban Pencabulan Sepupu, Pelajar SMP di Lembata NTT Hamil Sementara Pelaku Kabur ke Jogja

Baca: Remaja Habisi Nyawa & Rudapaksa Kerabat yang Ditemukan Tewas di Kamar, Ternyata Ada Hasrat Terpendam

Aksi Am terulang ketika HN kembali menumpang tidur di rumah neneknya.

"Aku lagi tidur, tiba-tiba mamang langsung menarik badan aku di atas badannya. Aku tahu, aku sudah di atas badan mamang tetapi aku pura-pura tidur karena takut kalau diancam sama seperti Abah mengancam aku," katanya.

Perbuatan cabul Am kepada HN terjadi pada malam hari saat seisi rumah sedang tertidur.

Aksi Am mencabuli HN sebanyak tiga kali, memang tidak sampai membuat Am melepas nafsu bejatnya hingga orgasme.

Aksi cabul Am kepada HN sebanyak tiga kali terungkap, setelah ia menceritakan semuanya kepada sang ibu.

Aksi bejat sang ayah kepada dirinya termasuk aksi bejat sang paman kepadanya ketika ia tidur di rumah sang nenek.

Sementara itu, seorang kakek di Pringsewu, Provinsi Lampung ditangkap polisi karena diduga merudapaksa siswi SMP.

Baca: Fakta Polisi Bunuh Diri di Lampung Minum Cairan Pembersih, Diduga Depresi, sang Ayah Membantah

Baca: 3.109 Orang di NTT Menderita DBD, 37 Meninggal Dunia

Baca: Ini Alasan Pihak Kepolisian Pindahkan Lucinta Luna ke Rutan Pondok Bambu

Pelaku berinisial Su (60), warga Kecamatan Ambarawa, Pringsewu.