Acara Wisuda Ditunda, ITS Berencana Kosongkan Gedung Kampus
Itu dilakukan menyusul meningkatkan status wabah virus Corona (Covid-19) di Indonesia.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) memutuskan menunda wisuda hari kedua, Minggu (15/3/2020).
Itu dilakukan menyusul meningkatkan status wabah virus Corona (Covid-19) di Indonesia menjadi bencana nasional nonalam yang dikeluarkan, Sabtu (14/3/2020) malam oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITS, Prof Dr Ir Adi Soeprijanto MT mengungkapkan permintaan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh sivitas akademika ITS, khususnya bagi wisudawan dan keluarga mereka.
Ia menegaskan,tidak ada maksud apa pun dari ITS untuk merugikan suatu pihak tertentu.
Baca: Kok Bisa Korea Selatan Berhasil Turunkan Kasus Virus Corona Tanpa Lockdown?
Adi juga menyadari jika banyak upaya maupun dana yang telah dikeluarkan oleh keluarga wisudawan.
“Tetapi kami lebih mementingkan keselamatan dari para wisudawan dan keluarga,” ungkap Adi.
Baca: Nasib Konser Ayu Ting Ting di Tengah Isu Virus Corona, Ruben Onsu Tunggu Surat dari Pemerintah
Status kelulusan bagi calon wisudawan pun juga tidak akan berubah karena ditundanya wisuda ini.
Mereka dapat mengambil ijazahnya di kantor Direktorat Pendidikan ITS (di Plaza Dr Angka) mulai 16 - 20 Maret mendatang.
Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng juga telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 dengan tugas utama memantau perkembangan kondisi dan memberikan rekomendasi kebijakan ITS tentang pandemik Covid-19.
Terakhir, Adi juga berharap jika hal tersebut dapat menjawab kegelisahan para mahasiswa yang ramai di media sosial saat ini.
“Sekali lagi kami mohon maaf sebesar-besarnya,” pungkasnya.
Pengosongan gedung kampus