Langkah-Langkah Antisipasi Penyebaran Covid-19 di Denpasar
Di samping itu Pemkot Denpasar telah menyiapkan armada sebanyak 21 mobil penyemprotan desinfektan setiap harinya
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR- Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra meminta kepada warga Denpasar atau yang tinggal di Denpasar, Bali untuk ikut aktif mencegah penularan virus corona.
Ia juga meminta warga yang datang dari luar daerah atau luar negeri yang terjangkit corona untuk memeriksakan diri.
Selain itu juga melakukan isolasi mandiri selama 14 hari.
Baca: Kasus Suami Jual Istri di Tuban: Tergiur Fantasi Film Biru, 4 Orang Berhubungan Sekaligus
Baca: Viral Foto-Foto Panas Model Cantik di Surabaya, Polisi Ungkap Kronologi dan Modus Sang Fotografer
Baca: Anggota DPRD Blora Marah-Marah Tolak Dicek Kesehatan Sepulang Kunker dari Lombok, Ini Kronologinya
Dilansir Tribun Bali, Sabtu (21/3/2020), Rai Mantra mengatakan salah satu antisipasi yang harus dilakukan adalah bagi warga masyarakat yang baru datang bepergian baik dari luar daerah maupun luar negeri yang sudah terjangkit Covid-19 agar memeriksakan kesehatannya ke puskesmas atau fasilitas kesehatan terdekat.
"Juga melakukan isolasi diri secara mandiri di rumah selama 14 hari. Hal ini dilakukan untuk mencegah semakin meluasnya penyebaran Covid-19," katanya.
Menurutnya, beberapa kasus yang muncul saat ini diketahui bahwa seseorang yang dinyatakan positif terjangkit Covid-19 ternyata mempunyai riwayat datang dari bepergian ke daerah atau negara terpapar Covid-19.
Ia mengatakan, Kota Denpasar sejak awal telah melakukan langkah-langkah pencegahan penyebaran covid 19 seperti pembentukan tim satgas hingga ditingkat lingkungan, dusun dan banjar.
Di samping itu Pemkot Denpasar telah menyiapkan armada sebanyak 21 mobil penyemprotan desinfektan setiap harinya hampir diseluruh wilayah Denpasar dengan kapasitas 105 ribu liter.
Penyemprotan disinfektan juga dilakukan secara parsial maupun serentak jika memang dibutuhkan.
Antisipasi di ruang publik dengan membangun wastafel tempat cuci tangan seperti di Taman Kota Lumintang, Lapangan Puputan Badung I Gusti Ngurah Made Agung, tempat bermain anak, dan ditempat pelayanan publik.
"Pembangunan wastafel cuci tangan ini akan kami terus perluas termasuk di tempat yang memang belum dilayani," kata Rai Mantra.
Ia juga meminta agar masyarakat mengurangi keluar dari rumah kalau tidak penting sekali, termasuk warga Denpasar yang berasal dari luar kota agar sementara tidak pulang kampung dulu.
Baca: Kasus Suami Jual Istri di Tuban: Tergiur Fantasi Film Biru, 4 Orang Berhubungan Sekaligus
Baca: Viral Foto-Foto Panas Model Cantik di Surabaya, Polisi Ungkap Kronologi dan Modus Sang Fotografer
Baca: Anggota DPRD Blora Marah-Marah Tolak Dicek Kesehatan Sepulang Kunker dari Lombok, Ini Kronologinya
"Mari kita jaga diri kita dan jaga sesama," ajak Rai Mantra
Ia juga meminta masyarakat yang memerlukan pelayanan publik agar memanfaatkan sistem layanan secara online yang telah disiapkan oleh masing masing OPD.