Diduga Kena Serangan Jantung, Driver Ojek Online Meninggal di Dekat Motornya
Setelah tim Ambulance Hebat Kota Semarang tiba di lokasi petugas memakai alat perlindungan diri (APD) lengkap memeriksa kondisi korban
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Agus Setyawan (57) meninggal dunia mendadak di depan apotek 24 jam di Jalan Wahidin Karangpanas Jatingaleh Kecamatan Candisari Kota Semarang, Rabu (7/4/2020)sekira pukul 17.00 WIB.
Saat kejadian warga Jalan Seruni 4 Kelurahan Wonoyoso, Pringapus Kabupaten Semarang masih mengenakan jaket ojek online atau ojol.
Kejadian bermula saat korban tiba-tiba pingsan di samping motor matik warna merah.
Melihat kondisi ojol tersebut membuat warga dan pengguna jalan geger dan tidak berani mendekat.
Mereka lantas berusaha menolong korban dengan menghubungi tim Ambulance Hebat Kota Semarang.
Setelah tim Ambulance Hebat Kota Semarang tiba di lokasi lalu memeriksa keadaan korban.
Baca: Donnie Sibarani Adik Ipar Jonas Rivanno Umumkan Akan Segera Punya Anak Kedua, Minta Doa untuk Istri
Baca: Kasus Penyebaran Hoax Meningkat Selama Wabah Virus Corona
Baca: Di Mata Najwa, Refly Harun Kritik PSBB: Bayangkan kalau Ratusan Daerah Antre Izin Lakukan PSBB
Saat memeriksa korban, petugas memakai alat perlindungan diri (APD) lengkap.
Setelah diperiksa ternyata korban sudah meninggal.
Korban meninggal karena diduga karena serangan jantung.
Jenazah korban sudah dievakusi oleh ambulance PMI Kota Semarang, korban dibawa ke ruang jenazah RSUP Kariadi.
Seorang relawan yang ada di lokasi, Aji mengatakan, tidak bisa mendekat sebab bukan tenaga medis sehingga hanya bisa memantau dari jarak 10 meter lebih.
Begitupun warga sekitar dan pengguna jalan lain terutama ojol lain yang penasaran juga tidak bisa mendekat sebab garis polisi juga terpasang di area korban meninggal.
"Tadi ambulance datang pukul 17.45 selanjutnya mengevakuasi korban," terangnya singkat kepada Tribun Jateng. (iwn)
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul DDriver Ojek Online Mendadak Meninggal di Dekat Motornya, Warga Tak Berani Mendekat
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.