Awalnya, Bayuangga dijanjikan lolos tes sebagai polisi dan diberi mobil dengan syarat mau berhubungan badan dengan oknum anggota Polres Probolinggo itu.

Akun itu mengaku telah berulang kali berhubungan badan.

Namun, janji itu tak kunjung dikabulkan.

"Bahkan tadi siang jam 12.00, saya datang ke Polres Probolinggo untuk meminta yg dijanjikan saya diusir, diancam dan diusir, kalau saya melapor dia bilang akan membunuh saya,” kata akun Bayuangga dalam unggahannya.

Baca: Kronologi dan Fakta Pembunuhan Dua Jasad Tanpa Busana di Solo: Racun Tikus dalam Jus

Baca: Polisi Buru Sopir Kawanan Perampok yang Beraksi di Minimarket Duren Sawit

Pemilik akun itu mengaku takut keluar rumah setelah diancam oknum anggota Polres Probolinggo itu.

Kini, unggahan tersebut telah hilang dari Facebook.

Akun Bayuangga Probolinggo juga telah raib.

Akan tetapi, tangkapan layar unggahan itu beredar di aplikasi pesan instan WhatsApp.

Kapolres Probolinggo AKBP Ferdy Irawan membenarkan bahwa salah satu pria dalam foto itu merupakan personel Polres Probolinggo. Anggota Polres Probolinggo itu berinisial H.

"Benar, orang di foto itu oknum anggota Polres berinisial H.

Baca: Cegah Corona, 35 Poster Covid-19 Bisa Dibagikan ke WhatsApp, Instagram, dan Facebook

Baca: Polisi Buru Sopir Kawanan Perampok yang Beraksi di Minimarket Duren Sawit

Dan pasangannya seorang laki-laki insialnya B," kata Ferdy di Mapolres Probolinggo, Rabu (15/4/2020).

Saat foto itu beredar, Ferdy langsung membentuk tim untuk mengecek dan menelusuri kebenaran unggahan itu.

H langsung dijemput dan diperiksa secara intensif oleh tim tersebut.

Menurut Ferdy, foto itu diambil pada 2016, saat H dan B masih menjalin hubungan. Setelah diperiksa, H atau B tak menyebarkan foto tersebut.