Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Viral Bocah Perempuan Bergelantungan di Kabel SUTET, Pihak PLN Beberkan Kronologi Lengkapnya

Video viral seorang bocah perempuan yang bergelantungan di kabel Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) menjadi ramai di media sosial.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Viral Bocah Perempuan Bergelantungan di Kabel SUTET, Pihak PLN Beberkan Kronologi Lengkapnya
https://www.instagram.com/_infocegatansolo/
Video viral seorang bocah perempuan yang bergelantungan di kabel Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) menjadi ramai di media sosial. PLN pun mengungkapkan kronologi sebenarnya. 

"Bocah berumur 9 tahun tersebut berada di sekitar lokasi pekerjaan penggulungan konduktor tower PLN."

"Ketika pekerjaan berlangsung, sesaat kawat sling (bukan konduktor SUTET) turun rendah, bocah tersebut pun bermain dengan bergelantungan di kawat sling," ucap Rizki dalam keterangan tertulis yang diterima Tribunnews, Sabtu (18/04/2020).

Bocah yang diketahui bernama Nadin dan berumur 9 tahun tersebut pun bergelayutan di kawat yang ditarik ke atas lalu menjatuhkan diri.

Baca: VIRAL Video Ibu Senggol sang Anak hingga Jatuh Demi Konten, Psikolog Ungkap Hal Ini

Baca: VIRAL Video Nenek Menolak Bantuan Beras karena Merasa Mampu: Kasih ke Lebih yang Membutuhkan

Baca: Atlet Blind Judo yang Sempat Viral Akan Lelang Baju Tanding Demi Bantu Lawan Covid-19

Rizki melanjutkan, lantaran tidak adanya pengawasan dari orang tua maupun pekerja yang tengah berjaga di lokasi, menjadi penyebab kenapa bocah tersebut bisa tertarik hingga ke atas.

Setelah jatuh, anak kecil tersebut langsung dibawa ke RS Hermina Bitung yang berjarak kurang lebih 3 km dari lokasi kejadian untuk mendapatkan pertolongan pertama.

"Hasil pemeriksaan dokter menyatakan bahwa kondisi korban sadar, tidak ada patah tulang, dan hanya mengalami luka ringan."

"Sehingga sudah diizinkan pulang dari RS pada pukul 23.30 WIB," imbuh Rizki.

Berita Rekomendasi

Rizki menyesalkan dan meminta maaf atas kejadian tersebut dan akan melakukan pengawasan pada setiap tahapan pekerjaan lebih baik lagi.

“Ke depannya agar hal serupa tidak terjadi lagi, dan pelaksana pekerjaan agar lebih baik dalam pengawasan."

"Kami juga meminta kepada masyarakat untuk dapat mengawal anggota keluarganya."

"Khususnya anak kecil yang berada di lokasi proyek agar tidak menyentuh maupun bermain dengan material pekerjaan”, tutupnya.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas