Kata Pengamat Soal Mundurnya Achmad Purnomo dari Pilkada Solo
Pengamat politik UNS, Supriyadi SN menyebut mundurnya AchmadPurnomo Mundur di Pilkada Solo menguntungkan Gibran Rakabuming Raka di Pilkada Solo 2020.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
"Achmad Purnomo lebih mengedepankan kebersamaan, supaya tidak ada perpecahan di akar rumput."
"Secara potensi, di Kota Solo massanya memang besar dan rawan terjadinya konflik perpecahan," tutur Supriyadi.
Kemudian Supriyadi menilai saat ini massa PDI Perjuangan sudah terbelah dan perlu segera diadakan rekonsiliasi.
Supriyadi mengatakan ada sejumlah langkah yang bisa dilakukan untuk menyatukan massa kembali.
Satu contohnya dengan memasukan Gibran ke dalam struktur PDI Perjuangan.
"Artinya dia (Gibran, red) harus bisa dicalonkan oleh struktur bukan oleh kultur."
"Siapa strukturnya? ya dalam konteks ini Bapak Rudy sebagai Ketua DPC PDI Solo," kata Supriyadi.
Terakhir, Supriyadi menyebut mundurnya Achmad Purnomo secara langsung menguntungkan Gibran untuk menjadi bakal calon Wali Kota Solo, yang diusung oleh PDI Perjuangan.
"Jelas untung banget, Gibran akan menjadi satu-satunya calon," tandasnya.
(Tribunnews.com/Endra)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.