Tanggapan Wali Kota Solo soal Petisi Pembuatan Patung Didi Kempot di Stasiun Balapan
Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, mendukung petisi pendirian patung atau memorabilia lain seorang Didi Kempot di Stasiun Balapan Solo, Jawa Tengah.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Daryono
"Sebagai bentuk penghargaan kepada beliau, saya memohon kepada PT KAI, Pemprov Jawa Tengah, Pemkot Surakarta dan siapapun yang terlibat dalam kepengurusan Stasiun Solo Balapan, agar membuatkan sebuah memorabilia Didi Kempot di area stasiun," ujarnya.
Namun Hanindha mengungkapkan memorabilia tidak harus berwujud patung Didi Kempot.
"Bentuknya bisa apa saja, patung Didi Kempot, prasasti lirik lagu Stasiun Balapan, atau apapun.
Mengingatkan kita bahwa secara tidak langsung Didi Kempot memperkenalkan kota Solo dan Stasiun Balapan kepada khalayak," ujarnya.
Baca: Nama Judika Sempat Disebut oleh Didi Kempot untuk Agenda Konser Setelah Pandemi
Hanindha menyebut jika petisi ini dibuat tidak untuk dieksekusi secara terburu-buru.
"Ini tidak terlalu mendesak, mengingat situasi pandemi masih belum berakhir.
Tapi, kami mohon agar petisi ini dapat direspons sebagai wujud kepedulian pada tokoh budaya dan musisi legendaris yang memperkenalkan kota Solo kepada khalayak melalui lagunya," ujar Hanindha.
Hanindha mengungkapkan petisi ini juga dibuat agar masyarakat makin menghargai seniman.
"Agar karya mereka selalu abadi, dan ketokohan mereka tidak luntur ditelan zaman," tulisnya.
"Terima kasih, salam ambyar!" pungkasnya.
Diketahui Didi Kempot tutup usia pada Selasa (5/5/2020) pagi di RS Kasih Ibu Solo, Jawa Tengah.
Jenazah maestro Didi Kempot dimakamkan di TPU Dukuh Jatisari, Desa Majasem, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.
Selama berkarya 30 tahun, Didi Kempot disebut telah menulis sekitar 800 lagu.
(Tribunnews.com/Wahyu Gilang Putranto)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.