Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ramai Warga Mau ke Kawasan Puncak Saat Pandemi: Dari Cari Angin Sampai Mau Sate Meranggi

Disebutkan, kendaraan-kendaraan tersebut berasal dari wilayah zona merah, seperti dari Bogor, Depok dan wilayah sekitarnya.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Ramai Warga Mau ke Kawasan Puncak Saat Pandemi: Dari Cari Angin Sampai Mau Sate Meranggi
TribunnewsBogor.com/Lingga Arvian Nugroho
Kondisi lalu lintas di Jalur puncak sekitar saat dilakukan one way situasional untuk mengurai kepadatan, Senin (25/5/2020). 

TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR – Kawasan Puncak, Cianjur, Jawa Barat ramai hendak didatangi warga dari kota sekitar di masa pandemi covid-19.

Namun puluhan kendaraan yang hendak masuk ke kawasan Puncak Cianjur, Jawa Barat, diputar balik petugas di check point 1 Segar Alam Ciloto Cipanas, Sabtu (30/5/2020).

Petugas menutup sebagian akses jalan, dan semua kendaraan yang datang dari arah Bogor digiring masuk ke areal check point guna diperiksa identitas dan dokumen perjalanan, termasuk kondisi kesehatan pengendara dan penumpang.

Kanit Dikyasa Polres Cianjur Ipda Budi Setya Yuda mengatakan, untuk giat kali ini puluhan kendaraan, terdiri dari mobil pribadi dan sepeda motor diputar balik.

Baca: Fakta Terbaru Wisata Seks Halal di Puncak Bogor: Sudah Ada Sejak 2011, Tarif Mencapai Rp 10 Juta

Disebutkan, kendaraan-kendaraan tersebut berasal dari wilayah zona merah, seperti dari Bogor, Depok dan wilayah sekitarnya.

"Mereka kita putar balik karena tujuannya tidak jelas, hanya untuk main ke Puncak," kata Budi kepada Kompas.com, Sabtu.

Bahkan, sebagian pengendara mengaku tujuan mereka ke Puncak hanya sekedar ingin menghirup udara segar.

BERITA TERKAIT

“Istilah mereka cari angin, main-main ke Puncak. Ada juga yang sekedar mau makan sate maranggi,” ujar dia.

Ditegaskan Budi, petugas tidak akan mentolerir kendaraan dari luar daerah yang berniat liburan atau berwisata di kawasan Puncak.

"Pasti langsung kami putar arahkan. Kami hanya mengizinkan kendaraan yang lewat yang punya surat izin, ber-KTP setempat atau angkutan sembako dan BBM,” kata Budi. 

Budi meminta warga dari luar daerah untuk tidak memaksakan diri datang ke Puncak, karena dipastikan akan diputar balik, terlebih jika tidak punya tujuan yang jelas.

"Kegiatan penyekatan ini akan berlangsung hingga 7 Juni mendatang, Selain di jalur Puncak, penyekatan kendaraan juga dilakukan di kawasan jembatan Citarum, ruas Jalan Gekbrong dan jalur Jonggol," terang dia.

Lebih lanjut dikatakan, selain penyekatan kendaraan yang hendak masuk ke wilayah Cianjur, petugas juga menyekat kendaraan dari arah Cianjur yang hendak masuk ke kawasan Puncak Bogor.

"Untuk check point di Rindu Alam kita bekerjasama dengan Polres Bogor. Hasilnya, ada ratusan kendaraan yang diputar balik ke arah Cianjur," ucap Budi. (Kontributor Cianjur, Firman Taufiqurrahman)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ragam Alasan Pengendara Pergi ke Puncak, Ingin Sate Maranggi hingga Sekadar Cari Angin"

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas