Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dulu Viral karena Rumahnya Dikepung Tembok Tetangga, Intip Kabar Pak Eko Setelah 2 Tahun Berlalu

Biasanya, dalam sepekan Eko akan keliling ke sejumlah pasar tumpah untuk berdagang aksesoris ponsel. Dalam sehari, dia bisa dua kali buka lapak.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Dulu Viral karena Rumahnya Dikepung Tembok Tetangga, Intip Kabar Pak Eko Setelah 2 Tahun Berlalu
Istimewa
Pak Eko, pemilik rumah di Ujungberung Kota Bandung yang terkepung oleh tembok tetangga. 

Eko tentu saja tak tinggal diam, dia masih tetap berusaha.

Kini, Eko mencoba berjualan online via Facebook atau grup WhatsApp.

"Ada Facebook, ikut 175 grup jualan. Suka posting-posting di situ. Tapi ya, tidak tentu, ada yang beli, kadang tidak ada," ujar Pak Eko.

Pak Eko, Dulu Rumahnya Dikepung Tembok Tetangga_2
Eko Purwanto saat ditemui di kontrakannya di Jalan Ciporeat, Kelurahan Pasanggrahan, Kota Bandung, Selasa (9/6/2020).

Sedih Saat Ingat Rumahnya

Eko mengaku sedih jika ingat mengenai rumahnya yang terkepung rumah tetangga di Kampung Sukagalih, Kelurahan Pasirjati, Ujungberung, Kota Bandung.

Dua tahun sudah dia tak mengunjungi rumah yang sempat viral pada 2018 tersebut.

Kini, Eko tinggal mengontrak di Ciporeat, Jalan Pasanggrahan, Kelurahan Pasanggrahan, Kecamatan Ujungberung, Kota Bandung.

Berita Rekomendasi

Adapun alasannya tak berkunjung ke rumahnya yang terkepung itu adalah karena ingin menenangkan diri.

"Kalau ke sana suka ingat mamah (almarhum Samirah). Suka sedih. Sejak usaha waktu itu, terus buntu, mengontrak di Ciporeat, masih di Ujungberung juga," ujar Pak Eko kepada Tribunjabar.id melalui sambungan telepon, Senin (8/6/2020).

Eko bercerita, ibunya itu wafat setelah ada tetangga membangun benteng di samping rumahnya.

Kala itu, ibu Samirah yang baru bepergian terjatuh lalu meninggal dunia.

Rumah Pak Eko Dikepung Rumah Tetangga_3
Suasana rumah milik orang tua Eko Purnomo (38) di Kampung Sukagalih, Desa Pasir Jati, Kecamatan Ujung Berung, Kota Bandung, Minggu (7/6/2020).

"Sedih lah, jadi biarkan saja seperti itu. Belum ada keinginan lagi untuk ke sana," ujarnya.

Pak Eko juga memiliki kenangan lain yang masih jelas diingat dalam benaknya.

Dulu, ia dan istrinya yang pengantin baru sempat menempati rumah itu selama tujuh tahun.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas