Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terapis Plus-plus Dihabisi Sebelum Layani Pelanggan, Berikut Fakta-faktanya

Reni mengungkapkan, ditemukan sebuah luka bekas tusukan senjata tajam jenis pisau di bagian leher korban.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Terapis Plus-plus Dihabisi Sebelum Layani Pelanggan, Berikut Fakta-faktanya
Willy Abraham/Surya
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran (surya.co.id/willy abraham) 

"Mangkanya itu, darahnya banyak keluar, di bagian leher, kena pisau,"

3. Penemuan mayat wanita itu membuat warga heboh

Bapak empat anak itu menambahkan para tetangga atau warga sekitar baru mengetahui temuan mayat itu, sekira pukul 09.00 WIB.

"Barusan aja kami tahu jam 9," pungkasnya.

Pantauan SURYA.co.id di lokasi, belasan warga tampak memadati rumah tersebut.

Sejumlah petugas dari Tim Inafis Polrestabes Surabaya dan Polsek Lakarsantri, tampak masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

4. Polisi sebut korban pembunuhan

BERITA REKOMENDASI

Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran membenarkan tewasnya M karena dibunuh.

Polisi juga menduga motif pembunuhan perempuan yang bekerja sebagai terapis panggilan itu karena tawaran layanan jasa plus-plus yang tidak sesuai kesepakatan.

"Korban tukang pijat panggilan, ketika mau melayani plus-plus tidak cocok tarif sehingga terjadi cekcok berujung pembunuhan tersebut," kata Sudamiran, Rabu (17/6/2020).

Hasil olah TKP, di tubuh M terdapat beberapa luka tusuk dan sayatan benda. (Firman Rachmanudin)

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Wanita Panggilan di Lidah Kulon Surabaya Dibunuh Sebelum Layani Pijat Plus-plus, Cekcok Soal Tarif


Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas