Ayam, Bebek dan Babi Mati Secara Misterius dan Pelakunya Makluk Penghisap Darah
Anehnya, hewan mengalami luka seperti bekas gigitan di bagian leher dan darah hewan ternak itu habis diisap
Editor: Eko Sutriyanto
Kali ini yang terbunuh satu ekor ternak babi di kandangnya.
"Atas kejadian tersebut, kita sudah melakukan koordinasi dengan BKSDA, agar melakukan penelitian. Karena dengan matinya ternak tersebut kuat dugaan bukan perbuatan manusia, maka selaku ahli dalam hal ini adalah BKSDA. Kita serahkan dulu penelitiannya kepada mereka, dan sejauh ini kita masih menunggu hasilnya," terangnya.
Saat ini, masyarakat setempat dibantu kepala desa serta pihak Kecamatan Siborongborong melakukan ronda malam untuk mengantisipasi kejadian serupa.
Baca: Petugas PPSU Wanita Jadi Korban Tabrak Lari di Kelapa Gading, Alami Pendarahan di Wajah
Kepala Desa Pohan Tonga, Walben Siahaan, mengatakan peristiwa tersebut sudah terjadi sejak beberapa hari belakangan.
Ia menyebutkan bahwa warga desa penasaran tentang makhluk pengisap darah yang sudah membunuh ratusan ternak.
“Sudah ratusan ternak yang mati. Ada ayam, bebek dan babi. Herannya makhluk misterius itu hanya mengisap darah, namun tidak memakan bangkainya. Sampai saat ini kita masih berusaha mencari keberadaannya,” katanya.
Selain ternak Saut Simanjuntak, makhluk misterius itu juga menyasar ternak milik warga lainnya.
Sejumlah warga pemilik ternak yang mati juga mengungkapkan kegelisahannya atas peristiwa itu.
Makhluk misterius itu diduga tidak mengenal waktu siang atau malam hari menyerang ternak mereka.
Saut Simanjuntak yang mengalami kerugian paling banyak, mengaku sudah kehilangan lebih dari 200 ekor ayam.
Belum lagi bebek dan ternak babinya yang tak luput dari serangan makhluk misterius tersebut.
“Kalau soal kerugian materi, sudah pasti banyaklah. Ayam saya saja sudah lebih dari 200 ekor yang mati, bebek juga banyak. Herannya lagi ternak babi pun ikut mati,” ungkapnya dan berharap masalah itu bisa segera teratasi.
Warga Memburu hingga ke Hutan
Sementara itu, Mangatur Hutasoit, warga yang turut melakukan perburuan makhluk misterius tersebut, mengatakan, hewan ternak yang mati beberapa waktu terakhir terlihat seperti dimakan oleh makhluk buas.