FAKTA Ayah Bunuh 2 Anak Tiri: Diduga Sakit Hati, Berawal dari Es Krim, Korban Sempat Minta Ayah Baru
Seorang pria di Medan berinisial R, tega membunuh dua anak tirinya IF (10) dan RA (5).
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria di Medan berinisial R, tega membunuh dua anak tirinya IF (10) dan RA (5).
Jenazah dua bocah kakak beradik itu ditemukan di dalam parit samping gedung sekolah dalam posisi terlentang dan bagian wajah dalam keadaan memar.
Kedua jenazah korban itu ditutup dengan triplek dan karton.
Pengakuan tersangka, R tega membunuh kedua anak tirinya karena sakit hati.
Diduga sakit hati
Berdasarkan pengakuan dari tersangka, R mengaku menghabisi nyawa anak tirinya karena merasa sakit hati atas ucapan korban.
Kepala Polrestabes Medan Kombes Riko Sunarko mengatakan, bahwa pelaku sakit hati karena korban menyebut minta ayah baru saat menonton televisi bersama.
Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (19/6/2020) malam di rumah kontrakannya, di Jalan Brigjen Katamso, Gang Abadi, Medan.
"Motifnya dari keterangan awal pelaku yang bersangkutan karena sakit hati."
Baca: Siswi SMP Dicabuli Ayah Tiri, Modusnya Suruh Masuk Kamar Jaga Adik, Diancam Dipukul hingga Diusir
"Awaknya pelaku bersama kedua anaknya nonton televisi bersama, lalu kedua anaknya meminta es krim, tapi karena tidak punya uang tidak diberikan."
"Baru anaknya bilang ayah pelit, kemudian mereka meminta ibunya untuk mencari ayah yang baru," kata Riko seperti dikutip dari TribunMedan.com.
Riko menjelaskan, pembunuhan sadis itu berawal saat ibu korban F mengantarkan kedua anaknya itu ke rumah neneknya pada pagi di Gang Ksatria, Ksatria, Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Maimun.
Baca: Motif Ayah Tiri di Medan Bunuh 2 Anaknya, Sakit Hati dengan Permintaan Korban, Singgung Ayah Baru
Setelah itu, ibu korban berangkat kerja pada Jumat pagi.
Sore harinya, kedua korban pulang ke rumah kontrakan tersangka di Gang Abadi, tidak jauh dari rumah neneknya.