Pasutri di Padang Minta Sopir Travel Mampir ke Polsek karena Ada Penumpang Lain Bawa Pedang Panjang
Senjata tersebut ditaruh di bawah kaki kemudian senjata diambil lagi dan dipegang terus sehingga membuat khawatir penumpang lainnya
Editor: Eko Sutriyanto

Selain mereka juga ada dua orang penumpang lain yang sudah lansia naik ke dalam mobil travel.
Namun, selain penumpang, ada satu orang lagi yang juga naik travel tersebut.
Dia adalah agen yang menawarkan travel tersebut pada Teti dan Judin.
Saat naik ke mobil yang sama, agen travel tersebut juga membawa senjata tajam jenis pedang yang cukup panjang.
Senjata tersebut ditaruh di bawah kaki.
Kemudian senjata diambil lagi dan dipegang terus.
Melihat gelagat tersebut, Teti pun mengakui kalau perasaannya sudah tidak enak.
Baca: Rintis Jualan Keripik di Bangku SMA, Ricky BM Kini Sukses Kembangkan Usaha Travel
Saat melihat ada kantor polisi, dia pun minta turun.
Ia mengatakan kepada sopir agar menghentikan mobil sebentar dengan alasan ada adiknya yang mau mengirim lauk.
"Perasaan saya tidak enak lagi setelah saat itu, karena ada kantor Polsek. Saya dan suami berencana berhenti untuk turun," sebutnya.
"Saya sangat takut, walau dia tidak ada mengancam. Pedang itu hanya di pegang-pegang di atas mobil itu," ujarnya sambil menangis ketakutan.
Kapolsek Lubuk Begalung (Lubeg), AKP Andi Parningotan Lorena mengatakan tidak ada tindak pidana dalam kejadian tersebut.
Semua yang berada di dalam mobil telah berada di Polsek Lubeg termasuk barang bukti senjata yang membuat penumpang tersebut takut.
Tidak ada tindakan pengancaman, penodongan, dan lainnya yang dilakukan terhadap penumpang.