Polisi Ciduk Seorang Pria dan Wanita, Diduga Terkait Meninggalnya Bocah 5 Tahun di Kejayan Pasuruan
Jenazah anak ketiga pasangan suami istri Sucipto dan Satuha ini ditemukan warga Selasa (7/7/2020) sekira pukul 16.30 WIB.
Editor: Dewi Agustina
Setelah dicari kemana-mana, keberadaan Rara baru diketahui sekitar pukul 16.30 WIB.
Saat itu ada tetangga korban yang melewati parit hendak mengairi sawahnya.
"Pertama kali yang menemukan mayat bocah ini warga setempat," kata Kapolsek Kejayan AKP Sugeng Prayitno.
"Saksi kaget melihat ada anak yang kondisi tubuhnya telentang di tengah parit itu. Saksi langsung melapor ke warga setempat," jelas dia.
Menurut Sugeng, warga melapor sekira pukul 17.00 WIB. Saat itu juga, pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian penemuan mayat.
"Mayat langsung dievakuasi dan dibawa ke RS Pusdik Shabara Bhayangkara Porong untuk autopsi. Kami sedang melakukan penyelidikan," kata dia.
Baca: Seorang Pria di Amerika Serikat Lakukan Aksi Pembunuhan Beberapa Hari Setelah Diputus Sang Pacar
Baca: Oditurat Militer II-07 Jakarta Teliti Syarat Formil dan Materil Berkas Perkara Pembunuhan Babinsa
Perhiasan Korban Hilang
Polisi masih belum mengungkap penyebab kematian Rara, bocah berjenis kelamin perempuan dan berusia 5 tahun yang ditemukan tewas di parit ini.
Kapolsek Kejayan AKP Sugeng Prayitno mengatakan, pihaknya masih butuh waktu untuk mengungkap penyebab kematian korban ini.
Pihaknya masih butuh gelar perkara terkait kasus ini. Kendati demikian, ia memastikan bahwa pihaknya sudah mengumpulkan bahan dan keterangan dari lokasi kejadian.
"Kami masih perlu dalami lagi. Kami juga masih menunggu hasil otopsi dari rumah sakit, kira - kira apa yang ditemukan oleh pihak rumah sakit," jelas dia.
Mantan Kasatnarkoba Polres Pasuruan ini menyampaikan, pihaknya tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban jika dilihat dari sisi luarnya.
"Tidak ada. Tapi memang ada barang korban yang menghilang dan tidak ditemukan saat jenazah korban ini ditemukan," sambung dia.
Barang itu adalah perhiasaan. Informasi yang didapatkan, korban ini menggunakan perhiasan biasanya seperti anting, kalung.
"Nah ini masih kami cek dulu. Apa memang benar. Nanti akan kami kroscek," sambung dia.
Kata Kapolsek, pihaknya menemukan sandal, es krim utuh, dan kayu. Namun, ia tidak berani memastikan apakah barang ini berkaitan dengan penemuan mayat korban.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Detik-detik Temuan Mayat Balita di Tengah Parit Pasuruan, Polisi Tangkap Seorang Lelaki dan Wanita
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.