Ayah Pembakar 3 Anak Sempat Ditangkap dan Dihakimi Massa, Tapi Akhirnya Kabur
Wakil Karo-Karo menerangkan bahwa sang ibu HE juga mengalami luka bakar di tangan namun tak begitu serius.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribun Medan, Victory Arrival Hutauruk
TRIBUNNEWS.COM, DELISERDANG - Seorang pria yang melakukan percobaan pembunuhan terhadap tiga anaknya ternyata sempat ditangkap dan dihakimi massa.
Namun NJS (63) dilepas kembali sehingga bisa melarikan diri.
Warga di Perumahan Banyumas Asri Delitua, Deliserdang kata Camat Deli Tua, Wakil Karokaro menyebutkan pelaku tidak diserahkan ke polisi.
"Enggak ada ngomong apa-apa langsung disiramkan ke kamar perempuan itu disitulah 3 anaknya tidur. Disiramkannya lalu dihidupkannya.
Lalu sempat juga itu waktu dia lari ditangkap warga terus digebukin, tapi lepas bukan diserahkan warga ini ke polisi," ungkapnya kepada Tribun, Kamis (9/7/2020).
Baca: Dibakar Ayah Sendiri, 3 Bersaudara Ini Luka Berat, Si Bungsu Paling Parah
Baca: Ajakan Berhubungan Badan Ditolak Mantan Istri, Ayah di Deliserdang Ini Tega Bakar Tiga Anaknya
Saat ini, Wakil menyebutkan bahwa pelaku tengah dalam pengejaran polisi.
"Sekarang masih dikejar polisi tersangka ini, sudah menjadi atensi dari Kapolsek ini dan akan diberi tindakan tegas," ungkapnya.
Kondisi tiga orang anak yang menjadi korban percobaan pembunuhan oleh ayahnya sendiri NJS (63) saat ini masih dirawat di RS Sembiring, Deliserdang, Kamis (9/7/2020)
Wakil Karo-Karo menyebutkan bahwa ketiganya mengalami luka bakar yang cukup parah, dan ia menyebutkan yang paling parah adalah anak yang paling kecil CMS berumur 8 tahun.
"Yang paling kecilnya CMS itu paling parah karena dia mengalami luka bakar serius di punggungnya. Lalu anak yang pertama dan kedua H (16) dan CU (12) mengalami luka di kaki dan tangan mereka," ungkapnya.
Ia menyebutkan ketiganya saat ini sudah dirawat di ruangan, dimana semalam ia menyebutkan ketiganya masih di rawat di ICU.
Lebih lanjut, Wakil Karo-Karo menerangkan bahwa sang ibu HE juga mengalami luka bakar di tangan namun tak begitu serius.
"Jadi sebensrnya ketiga anaknya itu bisa juga mati itu kalau kian tidak menjerit ibu nya pas dibakar. Karena waktu kejadian ketiganya sudah tertidur pulas. Jadi ini sudah jelas percobaan pembunuhan," ungkapnya.