Kecelakaan Maut di Jalan Trans Sulawesi, 3 Korban Tewas di Tempat
Ketika mendengar suara keras itu, warga kemudian berhamburan ke luar rumah dan melihat di jalan sudah ada tiga orang yang terkapar.
Editor: Dewi Agustina
Mobil kemudian oleng hingga menabrak pembatas jalan tol.
Pengemudi berusaha banting mobil ke kiri.
Namun nahas, mobil masih oleng hingga akhirnya menabrak pagar jembatan jalan tol.
Mobil sempat nyangkut di pagar tersebut sebelum akhirnya terjun bebas ke terowongan Jalan Raya Way Huwi, Jatimulyo.
Baca: Seorang Perawat di Cianjur Tewas Terlindas Truk Tronton, Meninggal di Lokasi Kecelakaan
Baca: Seorang Ibu Tewas Terlindas Truk, Alami Pendarahan, Terlibat Kecelakaan saat Dibonceng sang Anak
Salah satu penumpang yang selamat, Nurohman dengan wajah masih syok, menceritakan, mereka berempat berencana ke Way Kandis, Bandar Lampung, untuk mengambil sarang walet.
"Bos saya yang meninggal ini, Bapak Sarwono (50). Ia tinggal di Sri Karang Rejo, Musi Banyuasin, Sumsel. Kami ingin ke rumah Mas Eko di Way Kandis. Tapi belum sampai di sana sudah kecelakaan," ujarnya saat ditemui di depan ruang jenazah RSUDAM, Bandar Lampung, kemarin.
Ia melanjutkan, selain Sarwono, rekannya Fatkhurohman, sebagai sopir, mengalami patah di kedua kakinya dan harus diamputasi.
Sementara penumpang lain, Ahmad, yang duduk di belakang sopir mengalami luka dalam bagian kepala.
Almarhum Sarwono duduk di sebelah kiri pengemudi.
Dia sendiri tidak mengalami luka.
"Sebelum jatuh ke bawah jalan tol, mobil sempat miring dan tersangkut pagar jembatan jalan tol. Seketika itu saya menendang pintu mobil dan berhasil ke luar. Namun ketiga rekan saya ikut terjatuh bersama mobil ke bawah terowongan," ujarnya.
Setelah mobil jatuh, dia melihat bosnya sudah terlempar keluar dari mobil.
Sementara dua rekannya masih berada di dalam mobil dalam kondisi terluka.
Oleh warga sekitar, kedua rekannya tersebut dikeluarkan dari dalam mobil.