Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gadis 14 Tahun Diperkosa 4 Pria, Dicekoki Miras hingga Kini Mengigau saat Tidur karena Trauma

Gadis asal Sukarami, Palembang, itu kini mengalami trauma hingga mengigau saat tidur akibat digilir oleh empat orang.

Editor: Ifa Nabila
zoom-in Gadis 14 Tahun Diperkosa 4 Pria, Dicekoki Miras hingga Kini Mengigau saat Tidur karena Trauma
The Week
Ilustrasi pemerkosaan 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang gadis berumur 14 tahun diperkosa oleh empat orang pria.

Gadis asal Sukarami, Palembang, itu kini mengalami trauma hingga mengigau saat tidur.

Awalnya, korban dicekoki miras oleh para pelaku hingga mendapat perlakuan bejat itu.

Peristiwa itu terjadi di sebuah indekos di Kecamatan IT III, Palembang, pada 21 Juni 2020 pukul 02.00 WIB.

Dari keempat pelaku, korban hanya mengenali satu orang yang tidak lain mengajaknya untuk minum.

Baca: Pacar Dipanggil Sayang oleh Orang Lain, Pria Ini Cemburu hingga Bunuh Kekasih dengan Kunci Roda

Kejadian ini baru diketahui orangtua korban saat korban mengigau di dalam tidurnya hingga membuat ibunya berang hingga melaporkan kejadian ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang.

"Awalnya kami tidak mau melapor dan menyelesaikan masalah ini secara keluarga tapi terlapor yang dikenali anak kami ini tidak mau mengakui kalau telah melakukan pemerkosaan dengan dalih hanya membuka celana korban saja," kata ibu korban kepada petugas SPKT Polrestabes Palembang, Jumat (17/7/2020).

Berita Rekomendasi

Mendengar perkataan pelaku, ia dan anaknya melaporkan pelaku dan teman-temannya.

"Dia tidak mau menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan dan berdalih tidak melakukannya maka kita melaporkannya ke polisi," katanya.

Sedangkan, korban mengaku hanya mengenal pelaku dan tiga temannya tidak.

Menurutnya kejadian itu berawal saat ia sedang nongkrong bersama teman-temannya dan datang pelaku mengajak korban untuk membeli minuman.

Baca: Kerap Pukuli Istri Jika Tak Mau Hubungan Seks dengan Cara Tak Lazim, Pria Ini Sodomi Balita

"Dia mengajak saya membeli minuman dengan mengendarai motor, setelah itu saya diajak minum tapi saya tidak mau, namun dia mengancam saya sehingga terpaksa saya ikut minum," tambahnya.

Namun korban mengeluh kepalanya sakit dan minta diantar pulang tapi pelaku beralasan keesokannya akan diantar pulang.

"Kemudian saya diajak pelaku keluar tapi bukan pulang melainkan ke Tempat Kejadian Perkara (TKP)," bebernya.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas