Narapidana Kasus Terorisme Meninggal Dunia di RSUD Cilacap
Selama ini Subur tidak pernah mengeluhkan sakit kepada dalam menjalani hukuman dari balik jeruji besi
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jateng Rifqi Gozali
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Subur Sugiarto alias Abu Mujahid narapidana kasus terorisme meninggal dunia di RSUD Cilacap, Selasa (21/7/2020) malam.
Jasadnya dikebumikan di Pemakaman Umum Plumbon Kidul, Kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Rabu (22/7/2020) siang.
"Meninggalnya Selasa malam sekitar pukul 20.30 menurut keterangan rumah sakit," kata Muhamad Sobri, adik kandung Subur saat ditemui di kediaman orang tuanya di Kampung Rowosari RT 8 RW 1 Kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Kamis (23/7/2020).
Menurut Sobri, kakaknya masuk RSUD Cilacap pada Minggu (19/7/2020) siang dan saat itu sebagai keluarga dikabari oleh petugas jaga.
Baca: Pertamina Siapkan Kilang Cilacap Produksi Green Avtur Akhir Tahun Ini
Mendapati kabar tersebut, istri Subur menyusul pada Senin Malam untuk mendampingi selama perawatan.
Namun takdir mengatakan Subur harus berpulang pada Selasa malam di usianya 47 tahun.
Subur merupakan napiter dengan vonis seumur hidup.
Kali pertama dia ditangkap pada 2005. Saat itu dia mendekam di Lapas Kelas I Kedungpane Semarang.
Genap dua tahun di Kedungpane, Subur dipindahkan ke Lapas Permisan Nusakambangan hingga ajal menjemput.
Selama ini Subur tidak pernah mengeluhkan sakit kepada dalam menjalani hukuman dari balik jeruji besi.
Baca: Sebaran Virus Corona Indonesia Minggu (19/7/2020): 313 Kasus Baru di DKI Jakarta, 300 di Jateng
Termasuk saat keduanya terakhir bertemu pada Februari, Subur juga tidak mengeluhkan sakit.
"Terakhir ketemu sekitar Februari. Saya jenguk. Waktu itu dia sehat. Juga tidak bilang sakit apa-apa," ujar Sobri.
Sementara penyebab meninggalnya sang kakak, kata Sobri, karena sakit ginjal.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.