Tetangga Pembunuh Calon Pengantin Mengaku Sangat Menyesal hingga Akhirnya Serahkan Diri: Saya Malu
Satu dari dua pelaku pembunuhan terhadap calon pengantin di Macan Lindungan, Oka Candra kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM- Salah satu tersangka yang membunuh calon pengantin di Palembang mengaku menyesali perbuatannya.
Pelaku bahkan juga merasa malu.
Penyesalan tersebut akhirnya membuat dirinya menyerahkan diri ke polisi.
Satu dari dua pelaku pembunuhan terhadap calon pengantin di Macan Lindungan, Oka Candra kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya dengan mendekam di balik jeruji besi.
Pria 28 tahun ini mengungkapkan penyesalannya telah membunuh Rio Pambudi (25 tahun), yang tak lain tetangganya sendiri pada Minggu (19/7/2020) lalu.
"Saya menyesal sekali. Saya malu," kata Oka saat ditemui di Mapolsek Ilir Barat (IB) I, Kamis (23/7/2020).
Setelah menghujamkan pisau ke tubuh korban, Oka bersama adiknya yang juga tersangka bernama Rizki Ananda alias Jack (22 tahun), ayahnya Antoni (52 tahun) dan ibunya Anita (50 tahun), pergi ke Muara Kelingi, Musirawas.
Di sana, empat orang tersebut menumpang di rumah keluarga mereka.
Selama dua hari di Muara Kelingi, menurut Oka, ia dan keluarganya merasa menyesal.
Ia menyesal atas apa yang telah mereka lakukan di Palembang.
Baca: Update Pembunuhan Anjanii Bee: Pelaku Belum Terungkap, 120 Orang Diperiksa, Ayah Korban Ungkap Ini
Baca: Ada 2 Peluru di Tubuh Pria yang Tiba-tiba Ditembak & Dibacok, Korban Ternyata Pergi Pamit Cari Kerja
Baca: Kakak Beradik yang Bunuh Calon Pengantin di Palembang Ditangkap, Polisi Jelaskan Peran Masing-masing
"Saya sangat menyesal atas perbuatan saya. Benar-benar menyesal," ujar Oka sambil menunduk.
Karena perasaan bersalah itulah, keluarga Antoni memutuskan untuk menyerahkan diri.
"Saya menyesal dan ingin menyerahkan diri. Mungkin saja ini bisa menebus dosa saya," kata Oka.
Sementara keluarga Rio Pambudi yang telah berada di Palembang, meminta para tersangka dihukum seberat-beratnya.