Fakta Ayah Murka sang Anak Dikatai 'Juling', Langsung Ambil Kayu Pukuli Ibu-ibu hingga Tewas
Putrinya dihina juling, sang ayah tak terima hingga pukuli ibu-ibu pakai kayu hingga tewas di tempat. Disebut ada motif lain.
Penulis: Ifa Nabila
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Seorang ayah berinisial RSS (40) nekat memukuli seorang ibu-ibu berinisial LHP (30) yang merupakan tetangganya sendiri hingga tewas.
Peristiwa itu terjadi di Lingkungan V, Dusun Janji Matogu, Kelurahan Pardomuan, Kecamatan Angkola Selatan, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, pada Jumat (24/7/2020).
RSS nekat melakukan aksinya lantaran murka sang anak dikatai 'juling' oleh LHP.
Baca: Pasangan Ditemukan Tewas Telanjang di Mobil yang Diangkut Kapal, Mobil Sempat Ditumpangi 7 Orang
Baca: Meski Pakai Jimat, Pencuri di Surabaya Kepergok Bocah 7 Tahun Lalu Babak Belur Dihajar Warga
Berikut fakta selengkapnya:
1. Anak Dikatai Juling
Kronologi penganiayaan tetangga itu diungkapkan oleh Kasubbag Humas Polres Tapanuli Selatan Ipda Asdul Pane.
Dikutip Tribunnews.com dari Kompas.com, Asdul menceritakan, saat itu putri RSS yang berinisial L (12) saat itu tengah lewat di dekat rumah tetangganya.
Ketika berjalan, ia dikatai juling oleh LHP hingga ia tak terima.
"Pelaku masih dalam penyelidikan. Untuk motif awal bertengkar gara-gara korban tidak terima anaknya dikatain juling," kata Asdul, dikutip dari Kompas.com.
Sampai di rumah, L mengadu kepada sang ibu yang kemudian terdengar oleh RSS.
Tak terima anaknya dihina, RSS mendatangi rumah LHP.
"Anaknya mengadu kepada korban karena dikatai juling oleh pelaku. Dan, kemudian korban mendatangi pelaku," ujar Asdul, Minggu (26/7/2020).
2. Dorong Istri
Sesampainya di rumah LHP, terjadi cekcok antara kedua pihak.